MALANGTODAY.NET – Kehidupan dibalik gedung putih, Amerika Serikat (AS) saat masa jabatan Presiden Donald Trump, ternyata tidak adem ayem. Ada sejumlah fakta menarik tentang kekacauan di dalam istana kepresidenan itu yang akhirnya dibongkar. Kekacauan ini membuat warga dunia terkaget-kaget melihat kelakuan Trump.
Seorang penulis bernama Michael Wolff, menulis buku yang berjudul Fire and Furry: Inside the Trump White House, yang akan rilis pada Selasa (11/1) mendatang.
Dalam buku tersebut, terungkap beberapa hal yang mencengangkan dari dalam gedung putih tentang Trump.
Hal ini bermula dari ketua kampanye Donald Trump, Steve Bannon, yang menyakini adanya pertemuan antara Donald Trump Jr, Jared Kushner, Paul Manafort, dan orang Rusia, yang menawarkan informasi untuk menjatuhkan Hillary Clinton, saat masa kampanye berlangsung.
Bannon mengatakan bahwa Donald Trump sebenarnya mengetahui pertemuan itu. Tapi sayangnya, ia membantah hal tersebut.
Wolff juga membeberkan bahwa adanya percakapan Trump dengan Rupert Murdoch mengenai kebijakan imigrasi yang memicu media untuk memberitakan hal negatif tentang Trump.
Selain itu, ada juga kabar mencengangkan tentang putri Donald Trump, Ivanka Trump dan suaminya, Jared Kushner. Keduanya diam-diam telah menyepakati siapa yang akan maju di pemilihan Presiden AS selanjutnya.
“The first woman president, Ivanka entertained, would not be Hillary Clinton; it would be Ivanka Trump.” tulis Wolff dalam bukunya tersebut, seperti yang dilansir dari theguardian.com, Rabu (3/1).
Fakta lainnya adalah konflik antara kubu Kushner, Ivanka dan penasihat ekonomi Gary Cohn melawan kubu Bannon. Penasihat keamanan nasional Richard Nixon, Henry Kissinger mengatakan bahwa itu adalah perseteruan antara orang Yahudi dan non-Yahudi.
“It is a war between the Jews and the non-Jews.,”
“Ini adalah perang antara kaum Yahudi dan non-yahudi,” ujarnya dalam buku tersebut.
Michael Wolff juga menuliskan bahwa rekan lama Trump, Thomas Barrack, Jr. mengatakan bahwa Donald Trump adalah sesorang yang tidak hanya gila, tapi juga bodoh.
Melihat kekacauan ini, istri Trump, Melania Trump sebenarnya takut apabila suaminya terpilih menjadi presiden. Saat malam pemilihan presiden lalu, ketika kekalahan Clinton terlihat jelas, Melania malah menangis karena sedih. Bukan karena bahagia.
Trump juga dilaporkan pernah berdebat dengan Secret Service (pasukan rahasia pengamanan presiden AS) tentang kunci kamarnya. Trump mengaku ia takut diracuni dan meminta siapapun tidak menyentuh sikat giginya.
Ketidaksetiaan terhadap staf presiden ini, diduga merupakan cerminan dari presiden sendiri. Trump pernah memanggil Bannon sebagai staf yang tidak setia dan kacau, Kushner adalah seorang penjilat, memanggil Sekretaris Pers Sean Spicer sebagai orang yang bodoh dan penasihat Kellyanne Conway adalah orang yang cengeng. Presiden Donald Trump juga mengatakan bahwa Jared dan Ivanka harusnya tidak datang ke Washington DC, Amerika Serikat.
The post Terbongkar! Ini Kekacauan Trump di Gedung Putih Amerika Serikat appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2AmYOgv
0 comments:
Post a Comment