
MALANGTODAY.NET – Lokasi Rumah Sakit dalam video pengakuan seorang pasien wanita yang diduga menerima pelecehan seksual dari seorang perawat pria, akhirnya terungkap. Pihak Rumah Sakit pun menindak tegas sang pelaku.
Dilansir dari kumparan.com, Rumah Sakit yang ada di dalam video tersebut adalah National Hospital Surabaya, Jawa Timur.
CEO National Hospital, Hans Wijaya, mengakui bahwa peristiwa itu terjadi di rumah sakit tersebut dan oknum pelaku dugaan pelecehan seksual sudah ditindak tegas.
“Betul itu di National Hospital. Oknumnya sudah ditindak tegas,” ungkapnya.
Namun, dirinya masih belum bisa menjelaskan rincian hukuman yang akan diberikan kepada perawatnya. Rencananya, Kamis (25/1) siang, pihak National Hospital akan melakukan konferensi pers.
Seperti yang diketahui sebelumnya, seorang wanita yang diduga bernama Widya, mengaku mendapatkan perilaku pelecehan seksual dari perawat pria National Hospital Surabaya.
Baca Juga: Mengaku Khilaf, Seorang Pria Lakukan Ini ke Pasiennya Saat di Bius
Dalam video yang diunggah pada akun Instagramnya @thelovewidya, terlihat dirinya menangis diatas kasur sambil menuding-nuding perawat pria Rumah Sakit tersebut.
Wanita berambut coklat itu dipegangi oleh dua suster disamping kanan dan kiri, serta dikelilingi oleh kerabatnya.
Dirinya mengaku mendapatkan pelecehan seksual dari perawat pria Rumah Sakit itu saat masih sedikit terpengaruh obat bius. Ia menyuruh pria yang berada di depan tempat tidurnya itu, mengaku atas perbuatan kejinya.
Wanita yang masih dalam keadaan di infus itu mengaku bahwa si pria meremas bagian payudaranya sebanyak dua kali.
Perawat pria Rumah Sakit tersebut hanya mengatakan bahwa dirinya khilaf pada saat melakukan tindakan keji itu.
“Kamu ngaku dulu apa yang kamu perbuat!” tegas Widya.
“Memang, saya khilaf,” ucap pelan perawat tersebut.
Pria yang bertubuh agak subur itu kemudian menyalami Widya dengan sangat hati-hati dan beberapa kerabat yang ada di sekitarnya.
The post Terungkap! Ini Lokasi Rumah Sakit Perawat yang Lecehkan Pasiennya appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2FauWGY
0 comments:
Post a Comment