MALANGTODAY.NET – Setelah mengalami lonjakan harga yang cukup tinggi mulai akhir tahun lalu hingga pertengahan bulan Januari, harga cabai rawit di Kabupaten Malang saat ini terjun bebas.
Data yang didapat dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang, saat ini harga cabai menyentuh Rp 22 ribu per kilogram. Semula, harga cabai mencapai Rp 37 ribu per kilogram mulai akhir tahun lalu hingga pertengahan bulan Januari.
Kepala Disperindag Kabupaten Malang, Nur Cahyo mengatakan bahwa harga cabai saat ini cenderung merosot. Merosotnya harga cabai tersebut, menurut Nur Cahyo, berdampak buruk bagi petani.
“Kasihan dengan petaninya. Cenderung merosot, kami harap tidak terus turun,” ucap Nur Cahyo, Jumat (2/2).
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang, Nasri Abdul Wahid menjelaskan jika harga normal cabai rawit di Kabupaten Malang berkisar antara Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogram.
“Jika dibandingkan dengan harga cabai tahun lalu di bulan yang sama, harga cabai di Kabupaten Malang sudah sangat stabil,” kata Nasri.
Nasri menerangkan jika tahun lalu di bulan yang sama harga cabai rawit menyentuh angka Rp 75 ribu per kilogram. Nasri juga tidak menampik jika dibiarkan meroket terlalu tinggi atau merosot terlalu tajam, akan berdampak pada kestabilan ekonomi.
“Kalau dibiarkan turun petaninya yang merugi. Sebaliknya jika harga cabai tinggi, selain memicu terjadinya inflasi maka daya beli masyarakat juga menurun,” ungkapnya.
The post Masuki Awal Bulan, Harga Cabai Rawit Terjun Bebas appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2nvMnLI
0 comments:
Post a Comment