Sunday, September 9, 2018

Revitalisasi Pasar Tumpang Dikeluhkan, Ini Kata Pengawas K3


Dhimas Fikri

MALANGTODAY.NET – Sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Malang mulai direvitalisasi. Salah satunya adalah Pasar Tumpang di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Namun sayang renovasi yang dilakukan di Pasar Tumpang dikeluhkan oleh para pedagang dan pembeli. Proses pembangunan itu dinilai mengganggu aktivitas dan diduga tidak memenuhi unsur keamanan.

Baca Juga: Breaking News: Mendagri Hadir di Pelantikan 40 PAW DPRD Kota Malang

Salah satu pedagang Pasar Tumpang, Puji Astuti menuturkan bahwa sebetulnya revitalisasi itu sangat bagus, namun asalkan tidak mengganggu aktivitas jual beli di pasar tersebut.

“Kami tidak mau kondisi ini menganggu kami. Proses pembangunan ini banyak sekali debu, memang belum ada kejadian orang kejatuhan material dari atas, namun pedagang dan pembeli yang berada dibawah, tentu was-was, karena seringkali ada material seperti potongan bata yang jatuh dari atas,” terang Puji, Senin (10/9).

Baca Juga: Peduli Pantai Tamban, Earth Hour Malang dan Tim Pengmas Ilmu Komunikasi UB Gelar “Namaste 2.0”

Proses revitalisasi Pasar Tumpang sendiri memasuki tahap ketiga, saat ini sedang dilakukan proses pembangunan lantai dua. Revitalisasi Pasar Tumpang menyerap anggaran Rp 7 miliar dari APBD Kabupaten Malang. Pelaksana proyek revitalisasi Pasar Tumpang itu sendiri dilaksanakan oleh PT Prillahanda Paramadina.

Terkait adanya dugaan tidak terpenuhinya unsur keamanan tersebut, Pengawas Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Disnakertrans Jawa Timur, Moch Chairuly mengatakan bahwa harusnya ada laporan mengenai proses pengerjaan Pasar Tumpang tersebut.

“Ya kita lihat dulu situasinya kontraktornya kenapa tidak melaporkan ke kita,” kata pria yang akrab disapa Ruly itu.

Baca Juga: Dukung UMKM Kota Malang, Kementrian Perdagangan Distribusikan Bantuan

Ruly menambahkan, paling tidak jika ada proses pembangunan di lantai dua harus ada pengaman yang dipasang agar tidak mengganggu aktivitas jual beli di lantai bawahnya.

“Ya bisa saja seperti itu (dipasang jaring) kalau dibawahnya pekerja-pekerja itu. Tapi kita tidak bisa menindaklajuti secara resmi, kita harus analisa dulu,” terangnya.


Reporter: Dhimas Fikri
Editor   : Endra Kurniawan

The post Revitalisasi Pasar Tumpang Dikeluhkan, Ini Kata Pengawas K3 appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2wUsTE8

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment