Friday, November 3, 2017

Mengaku Presiden, Siapa Sosok Sebenarnya Achmad Mujais?


Rahmat Mashudi Prayoga

MALANGTODAY.NET – Nama Achmad Mujais kembali mencuat atas dugaan makar yang menyeret dua orang bawahannya sebagai tahanan Polres Malang Kota. Lantas, siapakah dia yang mengaku sebagai Kepala Negara Indonesia ?

Informasi yang beredar di sekitar rumah dan kantor Achmad Mujais di Perum Royal Janti Residence, Sukun, Kota Malang, upaya makar itu sudah berlangsung sekitar dua tahun lalu dengan mendeklarasikan dirinya sebagai Presiden serta membentuk Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Negara Republik Indonesia dengan lambang Burung Garuda.

BACA JUGA: Kasus Achmad Mujais Presiden RI Palsu, Puluhan Orang Diperiksa Polisi

Di samping itu, sempat juga muncul isu yang mencuat bahwa Mujais adalah keturunan Raja Majapahit.

“Dulu sempat ada selebaran kertas yang menyebut Jokowi tidak sah sebagai Presiden. Dia tidak ngomong sebagai Presiden, tapi ngakunya sebagai Kepala Negara yang sah,” kata warga berinisial GU itu.

Bahkan, salah satu anak buahnya juga sempat menegur warga yang memasang foto Presiden RI Joko Widodo. Kurang lebih, teguran tersebut seperti ini.

“Buat apa sampean masang foto pak Jokowi, yang sah itu bosku (Mujais),” jelasnya menirukan perkataan bawahan Mujais.

Ia menambahkan, para tetangga juga kurang begitu akrab dengan sosok pria yang dipanggil Mujais itu. Sebab bagi yang berkunjung ke rumah dan kantornya itu, diminta untuk mengisi buku tamu. Padahal sebelumnya, Mujais pernah menjadi Takmir Masjid Perumahan sekitar saat masih berstatus pegawai negeri sipil (pns).

“Katanya seperti itu, susah ditemui. Saya juga tidak mengetahui kenapa sampai seperti itu,” tandasnya.

Sebelum heboh dengan pengakuannya sebagai Kepala Negara, nama Mujais sempat mencuat ke publik Kota Malang kala namanya muncul sebagai calon Wali Kota Malang melalui jalur independen pada 2013 lalu. Saat itu, Mujais menggandeng salah satu pengusaha, Yunar Mulya sebagai calon Wakil Wali Kota Malang. Pasangan calon dengan singkatan RA-JA itu mendapatkan dukungan dari salah satu kelompok yakni Paguyuban Oyot Suket saat bersaing dengan 6 pasangan calon waktu itu.

Saat pasangan Mochamad Anton-Sutiaji (AJI) meraih hampir 50% suara, ia bahkan sempat menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK) karena ada perbedaan hasil penghitungan suara versi KPU dengan tim suksesnya. Gugatan tersebut ditolak MK karena perolehan suaranya hanya 9.518 suara, sangat jauh dengan perolehan pasangan AJI.

Setelah kekalahan itu, Mujais aktif sebagai pegiat ekonomi kerakyatan, konsultan pembangunan berfalsafah Pancasila, Ketua Dewan Pembina Pandawa Institute dan Koperasi Indonesia, yang disebut-sebut tersangkut perkara karena merekrut nasabah yang mayoritasnya sedang terlilit utang di bank. Koperasi Indonesia menawarkan solusi ”lunas utang” dengan memberikan surat pelunasan negara (SPN) hanya dengan registrasi sebesar Rp 300 ribu.

BACA JUGA: Sebut Jokowi Bukan Presiden Sah, Bos Koperasi Jadi Dikejar Polisi

Hingga saat ini, keberadaan Mujais masih belum diketahui oleh pihak kepolisian pasca penggerebakan rumah dan kantornya, Senin (30/10) lalu. Selain Mujais, polisi juga memburu mantan anggota polisi, Suyanto beserta istrinya Yatmiyati yang diduga terlibat dalam kasus makar.(yog/zuk)

The post Mengaku Presiden, Siapa Sosok Sebenarnya Achmad Mujais? appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2AgSMPm

0 comments:

Post a Comment