
MALANGTODAY.NET – Dalam waktu satu hari ini warga Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang digegerkan dengan penemuan dua bayi yang dibuang oleh orang tak dikenal di dua lokasi berbeda. Naasnya, satu bayi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sementara satu bayi masih dalam kondisi hidup.
Bayi pertama yang ditemukan dalam keadaan hidup berjenis kelamin perempuan, diperkirakan berusia satu hari karena tali pusar atau ari-ari masih menempel, dengan berat badan 3 kilogram dan panjang 51 centimeter. Bayi malang itu ditemukan warga sekitar pukul 06.30 WIB. di Jalan Raya Segaran Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Bayi kedua ditemukan warga sudah tak bernyawa sekitar pukul 08.15 WIB di Sungai Desa Genengan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Bayi malang yang ditemukan meninggal dunia itu berjenis kelamin laki-laki.
“Kita lakukan penyelidikan penyebab kejadian dan juga pelaku,” kata Kapolsek Pakisaji, AKP Suyoto, Minggu (5/11).
Lebih lanjut, awal mula bayi perempuan yang masih hidup pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Mudayati (34), saat itu dirinya melihat ada sebuah kardus diatas kursi bambu di tepi Jalan Raya Segaran Desa Kendalpaya. Mudayati yang penasaran kemudian membuka kardus tersebut dan ternyata ada bayi di dalamnya.
Selanjutnya, Mudayati memberitahu penemuan bayi itu pada tetangganya bernala Mumuh Muhsinin (38). Hingga akhirnya penemuan bayi itu dilaporkan kepada pihak berwenang.
Petugas Polsek Pakisaji yang mendatangi lokasi kejadian kemudian membawa bayi perempuan itu ke Puskesmas Pakisaji untuk dirawat. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sebuah kardus, selembar handuk kecil warna putih, selembar sajadah dan selembar kain jarik warna hitam.
Sementara itu, selang satu setengah jam dari penemuan bayi pertama, Polsek Pakisaji kembali mendapat laporan penemuan bayi. Bayi laki-laki yang pertama kali ditemukan oleh Abdul Mukid (55), dirinya melihat ada sebuah benda seperti boneka yang terbungkus dalam tas plastik warna hitam dan tersangkut di sungai, depan tempat cucian mobil dimana Mukid bekerja.
Selanjutnya, setelah air sungai mengalir (kemarin, Sabtu (4/11) aliran sungai mati) benda mirip boneka itu ikut hanyut dan baru diketahui bahwa benda tersebut bukan boneka, melainkan bayi laki-laki. Akhirnya Mukid bersama rekan kerjanya, Miskan (66) berusaha menolong bayi malang tersebut.
Petugas kepolisian bersama tim identifikasi Polres Malang yang datang ke lokasi kemudian membawa mayat bayi itu ke RSSA Kota Malang untuk dilakukan visum. Kini pelaku pembuangan kedua bayi malang itu masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.(mas/zuk)
The post Warga Pakisaji Geger Penemuan Dua Bayi Dibuang dalam Sehari appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2AbWh8S
0 comments:
Post a Comment