
MALANGTODAY.NET – Ditengah keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang mampu menyelesaikan proyek pembangunan Kabupaten Malang selama tahun anggaran 2017.
Proyek pembangunan itu diantaranya pemasangan logo branding pariwisata ‘Kabupaten Malang The Heart of East Java’, kolam renang Kanjuruhan serta beberapa pendopo Kecamatan.
“Kami telah menyelesaikan pemasangan branding pariwisata di beberapa objek. Beberapa hal juga yang masuk prioritas,” kata Kepala DPKPCK, Wahyu Hidayat, Kamis (8/2).
Sementara itu, Bupati Malang, Rendra Kresna mengkui jika proyek pembangunan di Kabupaten Malang membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.
“Kita pahami bahwa pembangunan itu butuh biaya besar. APBD tidak mungkin bisa mencover aspirasi masyarakat terkait ketersediaan fasilitas, khususnya apa yang menyangkut kegiatan masyarakat. Apakah itu yang disediakan lembaga pemerintah atau yang dari masyarakat itu sendiri. DPKPCK itu APBD nya tidak sampai 100 miliar,” ujar Rendra.
Meskipun ada keterbatasan APBD itu, Rendra mengatakan jika pembangunan harus terus dilaksanakan, terutama yang berkaitan dengan fasilitas bagi masyarakat. Tidak lupa juga pembangunan yang mengarah pada kesejahteraan masyarakat.
“Tapi harus membangun fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan masyarakat, apa itu yang fasilitas umum atau banyak juga rumah yang tidak layak huni, atau rumah yang memang harus dibenahi,” terangnya.
The post APBD Terbatas, Proyek Pembangunan Kabupaten Malang Jalan Terus appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2FYjYEH
0 comments:
Post a Comment