Pasca Longsor di Joyogrand, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

Pipit Anggraeni

MALANGTODAY.NET – Pasca longsor di kawasan perumahan Joyogrand yang menelan korban dicurigai karena faktor human error. Oleh sebab itu, warga sekitar, terutama yang menghuni di dekat plengsengan untuk meningkatkan kewaspadaannya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, J. Hartono menyampaikan, musibah yang terjadi pada Minggu (12/11) itu pada dasarnya tidak masuk dalam kategori bencana longsor. Melainkan plengsengan yang ambrol akibat adanya kesalahan secara teknis.

“Kalau longsor itu kan seperti perbukitan itu misalnya,” katanya pada wartawan, Senin (13/11).

Kesalahan secara teknis itu menurutnya bukan yang pertama kalinya. Sebelumnya sudah pernah terjadi di kawasan Sigura-gura, meskipun kejadian tersebut tidak sampai menelan korban.

Lebih lanjut Hartono menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas teknis terkait, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang saat ini memang lebih banyak melakukan pengkajian secara langsung.

“Kami terus mengimbau agar masyarakat sekitar tetap waspada,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Malang, Bambang Soemarto menjelaskan, kasus tersebut harus dilihat terlebih dulu penyebabnya. Karena ada dua kemungkinan yang terjadi. Pertama kemungkinan adanya kegagalan dalam sebuah perencanaan, dan kedua dikarenakan pemborong yang melakukan pembangunan tidak sesuai dengan spesifikasinya.

“Maka memang perlu adanya evaluasi secara mendasar,” tambah Bambang.

Karena sayangnya, lanjut Bambang, saat ini memang belum ada peraturan mengikat yang mewajibkan pemerintah melakukan pengawasan secara ketat terhadap setiap pembangunan yang dilakukan oleh masyarakat.

“Ketika itu bukan menggunakan APBD, maka memang dinas terkait hanya sebatas memberi izin dan tidak melakukan pengawasan secara total,” tambahnya.

Artinya, untuk setiap pembangunan yang dilakukan secara mandiri oleh warga, maka pemilik bangunan harus bertanggungjawab secara penuh dalam hal pengawasan. Sehingga, tidak ada pihak yang dirugikan dalam hal tersebut.

“Dalam kasus seperti ini, perlu adanya peningkatan pengawasan serta evaluasi, dan yang bisa mengevaluasi adalah pemerintah kota sendiri,” pungkasnya. (Pit/end)

The post Pasca Longsor di Joyogrand, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2yvo7wH