MALANGTODAY.NET– Militer Israel meluncurkan serangan udara di Jalur Gaza sebagai tanggapan atas tembakan roket dari kelompok Hamas. Dua orang bersenjata terbunuh dalam pemboman tersebut sebagai buntut konflik Yerusalem, Sabtu (9/12).
Militan menembakkan setidaknya tiga roket ke kota-kota Israel dari jalur yang dikuasai Hamas pada hari Jumat (8/12), yang dinyatakan sebagai hari kemarahan oleh faksi-faksi Palestina yang memprotes pengakuan Presiden AS Donald Trump atas Yerusalem sebagai ibukota Israel.
“Pesawat IAF (Israel Air Force) menargetkan empat fasilitas milik organisasi teror Hamas di Jalur Gaza, seperti dua lokasi pembuatan senjata, sebuah gudang senjata, dan sebuah kompleks militer,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan seperti dikutip MalangTODAY dari reuters.
Sebuah sumber Hamas mengkonfirmasi bahwa kedua orang yang tewas dalam serangan tersebut termasuk dalam kelompok yang mendesak warga Palestina untuk terus melakukan perlawanan terhadap pasukan militer Israel.
Dua orang lagi tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel di perbatasan Gaza pada hari Jumat dan beberapa lainnya terluka di sana dan di Tepi Barat saat demonstrasi berlangsung.
Ribuan demonstran lainnya turun ke jalan pada hari suci umat Islam (hari Jumat; red) untuk mengungkapkan solidaritas dengan orang-orang Palestina dan kemarahan atas kebijakan Trump.
Pengumuman Trump telah membuat marah dunia Arab dan sekutu Barat. Status Yerusalem telah menjadi salah satu hambatan terbesar dalam kesepakatan damai antara Israel dan Palestina selama beberapa dekade.
Israel menganggap seluruh Yerusalem sebagai ibukotanya. Orang-orang Palestina menginginkan bagian timur kota sebagai ibu kota negara merdeka masa depan mereka sendiri.
Sebagian besar negara menganggap Yerusalem Timur, yang dikuasai Israel setelah kemenangannya dalam Perang Timur Tengah 1967. Ini termasuk Kota Tua, tempat tinggal yang dianggap suci bagi umat Islam, Yahudi dan Kristen.
Selama beberapa dekade, Washington, seperti sebagian besar masyarakat internasional lainnya, yang menahan diri dari mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, mengatakan bahwa statusnya harus ditentukan sebagai bagian dari proses perdamaian Palestina-Israel.
The post Konflik Yerusalem Berlanjut, Serangan Israel Tewaskan 2 Orang di Gaza appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2jd0fvc
0 comments:
Post a Comment