Saturday, December 2, 2017

Seberapa Besar Sih Cintamu Sama Indonesia? Yuk Diukur!


Pipit Anggraeni

MALANGTODAY.NET – Era globalisasi yang bergerak semakin cepat sangat memungkinkan kita untuk mengetahui banyak hal lebih mudah. Saking mudahnya, kita jadi suka lupa sama kekayaan yang kita miliki sendiri, guys.

Mata kita bisa dikatakan terlalu silau dengan keindahan yang jauh dari jangkauan. Sementara, apa yang ada di depan mata selalu dianggap biasa saja dan cenderung dilupakan.

Eits, tapi nggak semuanya seperti itu lho. Karena masih banyak banget generasi jaman sekarang yang rela berkorban untuk mengharumkan nama bangsanya.

Terus, gimana dengan dirimu sendiri? Seberapa besar sih cintamu terhadap bangsa sendiri?

Kita emang nggak membutuhkan alat ukur khusus untuk mengetahui seberapa besar cinta kita terhadap bangsa ini. Tapi rasanya sesekali kita perlu melakukan refleksi, untuk mengetahui cinta yang ada di dalam hati bagi negara yang sudah lebih dari 70 tahun ini merasakan kemerdekaan.

“Kita ini terlalu polos, dan lebih bangga menggunakan istilah bahasa asing sebagai identitas kita. Tukang jahit, tidak menuliskan ‘Tukang Jahit’ di depan rumahnya, tapi lebih suka nulis ‘Taylor’,” kata Kepala Deputi Advokasi Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP), Prof. Dr. Hariyono, M. Pd saat memberi materi dalam kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI  Kepada Aparatur Pemerintah Daerah yang digelar di DPRD Kota Malang, Sabtu (2/12).

Mendengar pernyataan itu, tentu pikiran ini menjadi sedikit geli dan tak tahan menahan tawa. Karena memang ternyata ada banyak hal serupa yang terjadi diantara kita, dan semua terasa biasa-biasa saja.

Tuntutan untuk bisa berkomunikasi menggunakan bahasa asing memang penting di zaman globalisasi ini. Tapi, gimana kalau ternyata hal itu kebablasan? Di situlah rasanya perlu ada sebuah keseimbangan.

“Sekarang, rasa gotong royong, sebagaimana yang tercantum dalam ideologi Pancasila juga berkurang. Kita lebih sibuk berkomunikasi dengan orang yang jauh melalui gadget, dan jarang sekali menoleh ke kanan dan kiri untuk berkomunikasi secara langsung,” terang pria berkacamata itu.

Nah, menurut hasil penelitian yang dilakukan, orang Indonesia ternyata banyak menghabiskan waktunya dengan bermain gadget. Dalam satu hari, setidaknya lima jam waktu yang dibutuhkan untuk bermain smartphone.

Rasanya lebih menyenangkan saat mengetahui aktivitas teman kita melalui Instagram Story mereka, dibanding bertatap muka langsung untuk saling berkomunikasi.

Bahkan ketika saling berdekatan pun, seorang teman kadang tampak seperti orang asing karena saking asyiknya main gadget!

“Dan kebanyakan informasi yang dibaca masyarakat informasi berbau negatif, masih sedikit yang membahas tentang keberhasilan anak bangsa ini. Berita inovasi yang dihasilkan anak muda jarang diangkat media, sementara berita tentang KPK hampir setiap hari disuguhkan. Ini perlu diperbaiki dan diseimbangkan,” jelas pria yang sebelumnya juga menjabat sebagai Wakil Rektor I Universitas Negeri Malang itu.

Menjadi bangsa yang cerdas dan siap dengan setiap perubahan, menurut Hariyono memang perlu terus ditingkatkan. Budaya literasi yang minim, juga harus lebih digenjot agar kecintaan terhadap bangsa sendiri dapat tercipta.

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk meningkatkan rasa cinta dan kebanggan terhadap bangsa, perlu dilakukan sebuah manipulasi sosial. Salah satunya melalui sebuah cerita yang akan ditawarkan kepada anak cucu.

Karena saat ini, anak cucu bangsa Indonesia lebih banyak dicekoki dengan sebuah cerita yang memiliki akhir cerita kematian dari seorang pemeran utama. Sehingga secara tidak langsung, anak-anak bangsa ini diajarkan dengan emosi bangsa yang dikalahkan.

“Cerita kartun Kapten Tsubasa, menciptakan karakter yang memiliki semangat untuk menang. Meskipun ada kemustahilan di sana, tapi itu sangat bagus untuk membuat anak-anak bangsanya merasa bangga. Sehingga secara tidak langsung pula anak-anak akan berfikir untuk menjadi seorang pemenang,” tambahnya lagi.

Gimana pendapat kalian guys? Kira-kira ada hal lain nggak, buat menumbuhkan kecintaan kita ke Ibu Pertiwi? (Pit/Ans)

The post Seberapa Besar Sih Cintamu Sama Indonesia? Yuk Diukur! appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2zIug9l

0 comments:

Post a Comment