
MALANGTODAY.NET – Netizen Malang kemarin sempat digemparkan oleh postingan salah satu akun pada sebuah grup facebook besar di Kota Malang. Pasalnya akun yang bernama Yohanes Moeljadi Pranata memposting aksi protesnya terhadap pemerintah di Kota Malang dengan masalah yang belum selesai hingga sekarang, yaitu polemik trotoar.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Sosok Pedas di Balik Warung Spesial Sambal (SS)
Akun facebook Yohanes Moeljadi Pranata memposting sebuah protes di grup Komunitas Peduli Malang dengan isi “TROTOAR KITA. Berjualan di trotoar? Dimana-mana kita temukan. Haknya pejalan kaki diserobot sama pedagang. Apa sebaiknya invasi trotoar semacam ini kita biatkan saja demi Malang kota ramah, tertib, cantik, dan bersih?”
Dari postingan itulah mulai muncul berbagai macam tanggapan dari masyarakat yang mengikuti grup tersebut. Pro dan kontra memanas di setiap komentar hingga menembus angka 3000 dan bahkan ada salah satu akun yang secara terang-terangan menuding beberapa pihak terkait saat meluapkan emosinya.
Sementara itu Kabid Bina Marga Didik Setyanto mengungkapkan secara jelas bahwa fungsi dari trotoar atau pedestrian hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki saja. “Bukan buat pedagang, bukan buat parkir mobil dan motor, bukan buat lain-lain dan hanya buat pejalan kaki saja. Namun tugas saya hanyalah menjaga dan merawat, untuk penindakan hal tersebut maka tupoksinya ya di Satpol PP,” ungkap Didik.
Baca Juga: Warga Kampung Keramik Berharap Nanda Perhatikan Produk Lokal
Sedangkan Kepala Satpol PP Kota Malang Priyadi mengaku baru mengetahui hal tersebut hari ini. “Saya malah tahu hari ini. Besok langsung akan saya tindak, kami sisir dan kami tindak,” pungkasnya kepada MalangTODAY.
The post Membebaskan ‘Kedaulatan’ Trotoar di Kota Malang dari Invasi PKL appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2EDzFoy
0 comments:
Post a Comment