MALANGTODAY.NET – Pernah melihat orang Hindu saat melakukan sembahyang? Jika diperhatikan, ada kalanya mereka akan mancakupkan telapak tangan mereka. Kemudian meletakkannya di posisi tertentu.
Namun, tahukah kamu bahwa posisi cakupan tangan ini ternyata memiliki arti berbeda-beda? Posisi ini menunjukkan perbedaan kepada siapa tujuan prosesi sembahyang itu.
“Banyak yang tidak tahu, setiap cakupan tangan memiliki fungsi yang berbeda,” ujar anggota Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) Kodya Denpasar, Pinandita I M Dharma Wisesa.
Sebagaimana seperti yang ia jelaskan, ketika cakupan tangan diletakkan di atas dahi dan ujung jari ada di atas ubun-ubun, maknanya adalah mengagungkan Ida Sang Hyang Widhi.
“Nah, kadang ada yang suka muspa (sembahyang) dari awal hingga akhir muspanya di atas ubun-ubun terus. Ketika muspa di depan layon pun cakupan tangannya di atas ubun-ubun, padahal itu salah. Karena cakupan tangan di atas ubun-ubun ketika muspa itu ditujukan kepada Ida Sang Hyang Widdhi Wasa saja,” ujar Wisesa.
Kemudian, jika cakupan tangan berada di dahi maknanya adalah perlambang kebijaksanaan para dewa sebegai manifestasi Tuhan. Turun lagi di posisi hidung maka cakupan tangannya memiliki arti penghormatan terhadap leluhur.
“Jadi, posisi ujung jari kita harusnya berada tepat di ujung hidung. Itulah posisi cakupan tangan yang benar ketika kita muspa kepada Pitara (leluhur),” tegasnya
Sedangkan posisi cakupan untuk manusia misalnya saat upacara Ngaben maka cukup diposisikan di dada.
“Kalau kepada manusia, cakupan tangan kita berada di depan hulu hati (dada) dengan ujung jari mengarah ke atas,” ujar Wisesa.
Sedangkan posisi cakupan tangan yang ditujukan untuk Butha adalah di dada tapi ujung jari dihadapkan ke bawah.
“Dalam prosesi Bhuta Yadnya misalnya, seringkali masyarakat salah memposisikan cakupan tangannya. Khusus untuk Bhuta, cakupan tangan kita berada di hulu hati, namun ujung jari mengarah ke bawah,” terangnya.
Penulis: Almira Sifak
Editor: Almira Sifak
The post Awas! 5 Letak Cakupan Tangan Saat Sembahyang Ini Ternyata Punya Makna Berbeda appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2G6oxSc
0 comments:
Post a Comment