MALANGTODAY.NET – Berdasarkan keputusan BAN-PT No. 328/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018, UB dinyatakan mendapatkan peringkat terakreditasi A. Sertifikat ini berlaku selama lima tahun sejak tanggal 4 Desember 2018 sampai dengan 4 Desember 2023.
Meski demikian, masih ada segudang pekerjaan rumah yang harus dikerjakan oleh kampus biru ini. Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) UB, Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng., Ph.D, menyebutkan bahwa masalah sumber daya manusia (SDM) menjadi pokok masalah yang harus segera diselesaikan.
“Nilai batas untuk mendapat akreditasi A adalah 361 keatas. Hal ini berarti dari sisi nilai UB sudah dinyatakan layak, namun masih banyak yang harus kita kerjakan dan perbaiki terutama dari segi SDM,” tutur pria yang akrab disapa Wicaksono itu.
Wicaksono juga menambahkan bahwa pengembangan SDM dan percepatan jabatan dosen merupakan hal yang perlu dibenahi. Beberapa dosen harus didorong untuk mempercepat pengurusan kepangkatan dan melanjutkan jenjang pendidikan S3.
Sementara itu, UB masih memiliki dosen dengan latar belakang S3 sebanyak 36 persen. Padahal, BAN PT telah menetapkan standar perguruan tinggi minimal memiliki 50 persen dosen S3.
“Sedangkan untuk dosen berpangkat lektor kepala di UB baru mencapai hampir 18 persen. Ini masih sangat kurang sekali karena BAN PT menerapkan standar sebuah perguruan tinggi mempunyai nilai minimal 50 persen dosen berpangkat lektor kepala,” katanya.
Dalam kesempatan berbeda, Rektor UB Prof Nuhfil Hanani menegaskan bahwa pihak kampus akan mengejar akreditasi internasional setelah akreditasi A ini. Menurutnya raihan akreditasi yang diperoleh sekarang semakin menunjukkan kredibilitas perguruan tinggi di mata publik.
“Selain itu, akreditasi merupakan hal penting terutama bagi alumni. Hal ini berpengaruh terhadap kesempatan seorang Alumni dalam mencari lapangan pekerjaan saat ini,” tukas mantan dekan Fakultas Pertanian itu.
Reporter: Jazilatul Humda
Editor: Hafidh
The post Sandang Akreditasi A, UB Masih Punya Banyak PR appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2Uy7xYj
0 comments:
Post a Comment