MALANGTODAY.NET – Kampanye terbuka yang dilakukan oleh masing-masing pasangan calon (paslon) kontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 semakin seru untuk disimak. Sebelumnya calon presiden (capres) 02, Prabowo Subianto, memulainya dari Indonesia Timur. Terbaru, capres nomor 01, Joko Widodo, malah ingin hijrah. Apa maksud Jokowi?
Dilansir dari CNN Indonesia, Kamis (28/3/2019), pernyataan ini disampaikan oleh Jokowi saat kampanye terbuka di Dome Sport Center, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Mantan Wali Kota Solo itu berjanji akan membawa Indonesia ‘hijrah’ dari negara berkembang menjadi negara maju jika terpilih kembali menjadi Presiden.
Pada kesempatan tersebut, Jokowi yang didampingi istrinya, Iriana, menyebutkan bahwa Indonesia sudah memiliki pondasi yang bagus untuk menjadi negara maju. Mulai dari sumber daya hingga pembangunan infrastruktur digalakkan agar memuluskan tanah air menyandang status sebagai negara maju.
“Makanya kita bangun infrastruktur agar memperkuat fondasi, agar bisa bersaing dengan negara lain,” ujarnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta kepada massa yang hadir agar bersama-sama menangkal hoax selama proses kampanye Pilpres. Jokowi juga menggarisbawahi isu-isu negatif yang beberapa kali menyerangnya seperti larangan azan, legalisasi kawin sejenis, dan lain sebagainya, untuk diluruskan.
Terakhir, ia meminta kepada seluruh massa pendukungnya untuk mengenakan pakaian putih menuju tempat pemungutan suara (TPS) di hari pemilihan pada 17 April 2019 mendatang. Jokowi juga optimis bahwa dirinya bisa mendulang suara hingga 70 persen di Kaltim.
“Saya yakin, Insyaallah kalau kita semua bekerja keras, bersatu nanti di Kaltim Insyaallah di atas 70 persen,” kata ayah dari Kaesang Pangarep ini.
Setelah kampanye di Balikpapan, Jokowi direncanakan melanjutkan rangkaiannya ke Mamuju, Sulawesi Barat. Ia akan menggelar kampanyenya petang ini. (sig)
The post Kampanye di Balikpapan, Jokowi Sebut Ingin ‘Hijrah’! appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2FFmxhI
0 comments:
Post a Comment