
MALANGTODAY.NET – Jelang pemilihan umum (pemilu) adalah momen yang pas untuk melakukan sesuatu, seperti merilis album atau video clip. Selain Band Slank beberapa waktu lalu juga merilis lagu, kini pada Maret 2019, BIP (akronim dari Bongky, Indra, Ipang, dan Pay) merilis sebuah lagu yang berjudul Kita bisa. Penantian Bipers (sebuat buat fans BIP) kini terbayar sudah.
Perilisan lagu ini dalam rangka untuk menyambut dan merayakan pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 17 April 2019.
Suasana kubu-kubuan jelang pemilu seolah menjadi hal yang wajar. Sebab, tentu ini dipengaruhi oleh pilihan masing-masing individu. Namun, hal itu bukan menjadi satu alasan yang bisa memecah belah suatu kelompok, atau masyarakat secara luas. Justru dengan pilihan masing-masing itulah harusnya menjadi hal yang indah untuk membangun perdamain dan persatuan. Lantas, membawa pemilu pada suatu gelaran pesat demokrasi yang meriah dan sukses.
Melalui lagu ini, tampaknya BIP ingin memberikan satu pelajaran cinta yang agung. Bagaimana dengan cinta kita bisa menjadi satu; menjadi damai; dalam balutan perbedaan. Hal inilah yang tampak pada intro lagu ini. Kalau ku bisa memilih tuk tidak membenci, pasti damai jadi jawabnya. Jangan cuma bicara bedanya saja, itu biasa. Aku benci waktu dikuasai rasa benci. Aku berharap kita bisa berbagi cinta.
Cinta yang ‘Satu’
Cinta memang tidak lepas dari sesuatu yang indah. Orang yang sedang dilanda cinta, hidupnya seolah-olah penuh dengan bunga. Dengan cinta, dua insan (yang dalam skala besar juga kelompok) bisa bersatu menjalin hubungan yang harmonis. Cinta inilah yang menginspirasi BIP dalam menghasilkan karya di tengah-tengah keriuhan pemilu 2019.
Cinta juga memiliki kekuatan yang luar biasa. Cintalah yang bisa mengubah apa pun menjadi sesuatu yang baik dan juga buruk. Pada akhirnya kekuatan cinta itu yang akan membawa pada sebuah harapan yang gemilang. BIP juga menjawab itu dalam lirik lagunya di bagian reffrein (reff).
Bersama kita bisa mengubah semuanya. Dengan cinta kita luar biasa. Bersama kita bisa kita harus percaya. Dengan cinta kita luar biasa//sementara sampai kini banyak yang tak peduli. Siapa lagi kalau bukan kita. Sudah waktunya buang semua gak usah diributkan. Berdamailah.
Pada reff inilah tujuan cinta itu hadir. BIP sebagai muisi kawakan sepertinya tidak hanya membawa narasi cinta yang sifatnya dasar saja, tetapi lebih dari itu, juga dalam; tujuan cinta itu sendiri.
Di masa-masa pemilu ini seolah-olah cinta menjadi dua mata koin yang menyilaukan. Cinta bisa mendamaikan, juga bisa memecahkan. Lagu Kita bisa mencoba untuk mendamaikan di tengah perpecahan.
Cinta yang ‘Luas’
Lagu ini juga tidak hanya ‘spesial’ saat pemilu saja. Tetapi juga bisa dimaknai lebih luas (sebut saja pasca-pemilu atau dalam masa-masa kehidupan). Sehingga masih relewan jika memang tahun ini, misalnya, tidak ada pemilu.
Cinta yang dalam dengan sebuah harapan ini tampil dengan eksotik dalam sebuah balutan video yang epik. BIP juga menunjukkan kecintaannya terhadap alam Indonesia yang apik. Hal ini tampak pada video dengan mengambil gambar di Pantai Kelingking, Nusa Dua, Bali.
Sekadar informasi, Lagu Kita bisa nantinya akan menjadi salah satu materi dari album tebaru BIP. Album yang melibatkan 350 produser dari Bipers yang bertindak melakukan crowdfunding atau patungan dari Bipers untuk memproduksi album ini. Butuh waktu 3 tahun untuk menuntaskan album yang memiliki lagu Bukan Fotocopy, Kita bisa, Cupu Lu Ah, Jalan-Jalan, dan Kata Bokap. Bipers, gimana sudah terobati kerinduan dari suara sang vokali, Ipang? (Bas)
The post Single Baru BIP: Bersama Kita Bisa Ubah dengan Cinta dan Perdamaian appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2I4kCVk
0 comments:
Post a Comment