
MALANGTODAY.NET – Siapa sangka lagu tradisional asli Indonesia, seperti Ampar-Ampar Pisang, Manuk Dadali, dan Anging Mamiri dinikmati sekitar 1000 penonton yang memadati panggung utama terletak di depan Istana Presiden Meksiko berhasil menghipnotis masyarakat Meksiko.
Pertunjukan musik Angklung dibawakan kelompok seni binaan KBRI dan penampilan Pakoeningrat yang membawakan lagu Meksiko, Cielito Lindo, serta dinyanyikan bersama penonton mewarnai partisipasi Indonesia dalam acara Feria de las Culturas Amigas (FICA) yang berlangsung di alun-alun Zocalo Capitalino, Meksiko.
Pensosbud KBRI Meksiko City, Febby Fahrani, Sabtu (27/5), mengatakan tepuk tangan meriah dan membahana di panggung utama FICA usai pertunjukan musik Angklung oleh kelompok seni binaan KBRI di Mexico City ini mewarnai partisipasi ke-9 Indonesia dalam FICA.
Ia menambahkan, penonton juga menikmati suguhan pertunjukan tari tradisional, yaitu tari Lenong Betawi, tari Yapong, tari Saman, dan tari Anging Mamiri.
Dubes Indonesia untuk Meksiko Serikat, Yusra Khan pada acara pembukaan kelas tari tradisi di Museo de las Culturas mengatakan musik merupakan bahasa universal yang bisa diterima semua orang dari berbeda suku bangsa.
Demikian pula tarian , selama FICA 2017, musik dan tarian tradisional Indonesia membuat masyarakat Meksiko lebih mengenal Indonesia, ujarnya. Selain tampil di panggung utama, Indonesia juga menawarkan kegiatan kelas tari tradisi sebagai salah satu kegiatan tambahan di FICA 2017. (Sumber: Antara)
The post Wih…Lagu Ampar-Ampar Pisang Bergema di Meksiko appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2rdW7Nb
0 comments:
Post a Comment