
MALANGTODAY.NET – Polemik air bersih yang melibatkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota dan Kabupaten Malang kian memanas. Jika sebelumnya DPRD Kabupaten Malang sempat mendesak agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bertindak tegas, maka Pemerintah Kota (Pemkot) Malang saat ini memilih untuk tak banyak komentar.
“Kalau terkait dengan hal itu saya tidak bisa banyak komentar. Karena itu adalah ranahnya dari Pemkab Malang sendiri,” terang Sekertaris Daerah Kota Malang, Wasto ketika disinggung tentang pernyataan DPRD Kabupaten Malang untuk mengambil alih pengelolaan Sumber Air Wendit.
Menurutnya, dalam setiap proses kepemimpinan, pasti ada keterkaitan dari masing-masing daerah. Sinergitas antara dua atau lebih dari sebuah daerah menurutnya menjadi sangat penting dan pasti akan dilakukan.
“Kami tidak bisa menghindari hubungan antar pemerintah, dan memang pasti ada urusan yang saling berkaitan dan harus disinergikan,” terang Wasto.
Terkait dengan penentuan kontribusi tarif atau biaya jasa pengelolaan sumber daya air yang ada di Wendit, menurutnya pada Selasa (5/12) akan dilakukan pertemuan lanjutan.
Pertemuan tersebut masih merupakan pertemuan yang memang difasilitasi oleh pihak Provinsi Jawa Timur, sebagaimana yang sudah dilakukan dalam beberapa waktu terakhir.
Dia pun berharap, dalam pertemuan yang akan dilakukan langsung di Wendit itu juga dapat menghadirkan pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pasalnya, secara regulasi permasalahan tersebut menjadi kewenangan dari Kementerian PUPR.
Untuk sementara waktu, lanjutnya, Pemkot memilih tetap fokus pada penentuan tarif pengelolaan sumber daya air Wendit terlebih dulu. Serta akan ada penyempurnaan istilah lainnya. Karena perjanjian yang dibuat mengacu pada regulasi yang ada.
“Kita ikuti aturan mainnya seperti apa,” pungkasnya. (Pit/Ans)
The post Polemik Air Masih Memanas, Pemkot Malang Pilih No Comment appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2ApSI2y
0 comments:
Post a Comment