MALANGTODAY.NET — I (38), oknum PNS di Universitas Brawijaya (UB) Kota Malang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap Aditya Wahyu (25), yang tak lain adalah petugas keamanan kampus hingga tewas. Insiden itu terjadi usai keduanya berpesta miras di Studio One Karaoke, Blimbing, Kota Malang.
Menanggapi hal itu, Rektor UB Prof M Bisri menyerahkan sepenuhnya kepada pihak penyidik dari Polres Malang Kota. Sedangkan terkait status PNS yang diemban pelaku, segera ditindaklanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Karena ini pidana, ya harus di proses hukum. Untuk status kepegawaiannya sesuai dengan peraturan kepegawaian,” kata Bisri, sapaan akrabnya, Selasa (05/12) sore.
BACA JUGA: Gara-Gara Miras, Satpam UB Digebuki Hingga Tewas
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan evaluasi kepada bawahannya. Pasalnya, sebelum menuju tempat karaoke, polisi mendapatkan laporan jika korban dan pelaku sempat pesta miras di basement Fakultas Ekonomi UB, Minggu (03/12).
“Akan dibina aparatur oleh pihak FEB, karena pegawainya di bawah Dekan FEB,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kejadian itu bermula saat keduanya mendatangi Karaoke Studio One untuk menghadiri ulang tahun pacar temannya, Minggu sore. Berselang 2 jam kemudian, Aditya yang kondisinya mabuk berat langsung dipindahkan ke room lain.
Tidak terima dengan perlakuan itu, Aditya mengungkapkan kemarahannya hingga I geram dan melakukan pemukulan berulangkali. Mengetahui Aditnya tidak sadarkan diri, teman-temannya langsung melarikan ke RSUB. Dalam perjalanan itu, Aditya tidak sadarkan diri. Kejadian ini kemudian dilaporkan polisi dan dilakukan visum sebelum korban dibawa ke rumah duka di Desa Martapuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.(yog/zuk)
The post Rektor UB Tanggapi Pesta Miras Pegawainya Hingga Merenggut Nyawa appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2A8PgtW
0 comments:
Post a Comment