
MALANGTODAY.NET – Setiap ada kegiatan hiburan yang menyedot animo tinggi masyarakat pasti membawa multiple effect tersendiri. Mulai dari pedagang kaki lima (PKL) hingga juru parkir dadakan merasakan dampaknya.
Seperti yang terjadi saat digelarnya acara festival budaya Pesona Gondanglegi VII di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Kamis (20/12/2018). Acara tahunan itu berhasil menyedot animo penonton, ribuan orang berduyun-duyun datang ke Gondanglegi untuk menyaksikan Pesona Gondanglegi.
Hal itu juga membawa berkah tersendiri bagi PKL dan pedagang lainnya. Tak terkecuali bagi juru parkir dadakan yang juga coba mencari untung.
Di sepanjang jalur parade karnaval budaya Pesona Gondanglegi, hampir setiap gang kampung terdapat kantong-kantong parkir yang dibuat dadakan, biasanya oleh kalangan pemuda setempat. Biasanya, mereka menarik biaya parkir sebesar Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu per kendaraan.
Meskipun cukup menguras kantong, hal itu tidak menyurutkan antusiasme masyarakat.
Menanggapi kondisi tersebut, Plt Bupati Malang, Muhammad Sanusi menyampaikan jika kedepan hal tersebut bakal dibicarakan lagi dengan dinas terkait, dalam hal ini Dinas Perhubungan Kabupaten Malang.
“Ya biar nanti Dishub terjun. Ya tentunya memang harus ada jasa lah, biaya parkir itu. Mungkin kedepan tidak terlalu mahal. Dia kan parkir sampai sore,” ujar Sanusi ditemui usai membuka Pesona Gondanglegi VII.
Sementara itu, belum lama ini, Kepala Dishub Kabupaten Malang, Hafi Lutfi menyampaikan bahwa pihaknya belum memiliki kebijakan yang mengatur terkait retribusi parkir insidental atau bersifat pada waktu tertentu.
“Memang kalau insidental belum ada. Jadi tidak bisa diartikan, pukul rata kalau parkir itu pasti Dishub,” terang Lutfi.
Penulis: Dhimas Fikri
Editor: Ilham Musyafa
The post Ada Hiburan Rakyat, Aji Mumpung Bagi Juru Parkir Dadakan appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2R7AATP
0 comments:
Post a Comment