MALANGTODAY.NET – KH Buchori Amin Druju, penceramah asal Kota Malang meninggal dunia saat mengisi ceramah di Ponpes Al Ishlahiyyah Singosari pada Sabtu (15/12/2018), sekitar pukul 14.30 WIB. Kabar meninggalnya salah satu ulama Nahdratul Ulama (NU) ini disampaikan secara langsung oleh Ahsanu F Rahman, cucu pendiri Ponpes Al Ishlahiyyah yang berada di tempat kejadian perkara.
Meninggalnya Kyai Buchori ini mengejutkan 1500 jamaah yang saat itu menyaksikan ceramahnya. Pasalnya, sang Kyai meninggal saat masih menyampaikan ceramah di atas panggung. Selain itu, menurut Ahsani, sebelumnya tidak ada tanda beliau mengalami masalah kesehatan yang serius.
“Ndak ada tanda sakit sama sekali,” ucap Ahsani saat dihubungi MalangTODAY, pada hari ini, Sabtu (15/12/2018).
Berdasarkan pantau MalangTODAY, video meninggalnya Kyai Buchori di atas panggung ini mulai tersebar di internet. Jika diamati dalam video tersebut, Kyai Buchori memang tidak terlihat mengalami kesakitan. Beliau tiba-tiba menjatuhkan microphone yang dijatuhkannya sebelum akhirnya tak sadarkan diri di atas tempat duduknya.
Sebelumnya juga sempat tersiar kabar bahwa, Kyai Buchori hanyalah pingsan dan sedang menjalani perawatan. Namun setelah dikonfirmasi, informasi tersebut hanyalah berita bohong atau hoaks semata.
Kyai bernama lengkap M Buchori Amin ini meninggal di usia 75 tahun. Semasa mudanya, Kyai Buchori pernah tinggal dan menetap di daerah Bungkuk, Singosari. Beliau juga pernah menjadi pengajar di Madrasah Aliyah Al Maarif Singosari.
Kabar terbaru yang dihimpun MalangTODAY, saat ini jenazah berada di BKIA Muslimat NU Singosari. Malam ini, jenasah akan langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Druju, Sumbermanjing, Kabupaten Malang.
Reporter : Rahmat Mashudi Prayoga
Penulis : Kistin S
Editor : Kistin S
The post Tak Ada Tanda Sakit, Kyai Ini Meninggal Saat Sampaikan Ceramah appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2QUnVn0
0 comments:
Post a Comment