Lewat Desa Wisata, Disparbud Ingin Kenalkan Produk-produk Unggulan

Dhimas Fikri

MALANGTODAY.NET – Keberadaan desa wisata di Kabupaten Malang dinilai amat penting. Melalui desa wisata, ada beragam hal positif yang bisa diraih.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Malang menilai, seiring tumbuh berkembangnya desa wisata di wilayahnya, akan turut mengangkat ciri khas daerah ataupun produk-produk unggulan di desa.

Seperti misalnya Desa Wisata Sanankerto di Kecamatan Turen. Disitu mereka memiliki Boon Bring Andeman serta ciri khas bambu yang melekat. Selain itu ada Desa Wisata Pujon Kidul dengan Caffe Sawah-nya.

“Selain untuk mengenalkan destinasi wisata khas desa atau produk andalan desa masing-masing, juga untuk menyadarkan masyarakat desa akan pentingnya pertumbuhan kepariwisataan bagi generasi mendatang,” ujar Kepala Disparbud Kabupaten Malang, Made Arya Wedanthara, baru-baru ini.

Menurut Made, Kabupaten Malang dengan 378 desanya memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata. Dari pembentukan desa wisata, kemudian dikenalkan produk-produk unggulnnya, diharapkan nantinya dapat mengubah perekonomian masyarakat desa menjadi lebih baik.

“Kami akan dorong terus di sana. Hal ini harus terus kita canangkan guna lebih menaikkan potensi wisata yang ada di Kabupaten Malang,” terang mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga ini.

Saat ini, sedikitnya ada 18 desa wisata dan puluhan rintisan desa wisata di Kabupaten Malang. Pemerintah Kabupaten Malang sendiri menargetkan ada 100 desa wisata yang bisa dibentuk tahun ini. (DHI/AL)

The post Lewat Desa Wisata, Disparbud Ingin Kenalkan Produk-produk Unggulan appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2Hnbc7d