MALANGTODAY.NET – Warga di kawasan Jalan Ir H Djuanda, samping Gang Cintawangi, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung digegerkan dengan penemuan 8 mortir.
Delapan mortir tersebut ditemukan seorang tukang ketika sedang menggali halaman ruman Kevin Permana (27). Rencananya, galian tanah tersebut akan digunakan sebagai pondasi garasi.
“Jadi, awalnya jam 08.00 WIB, penghuni rumah bangun garasi, di kedalaman satu meter ditemukan satu buah mortir, pemilik rumah langsung hubungi kepolisian,” ujar Kapolsek Coblong AKP Auliya Dhjabar di lokasi kejadian dilansir dari Kompas.com (5/3/2019).
Saat ditemukan, kondisinya tertanam secara menumpuk dan berjejer. “Kondisinya masih dalam keadaan utuh, ini tertanam menumpuk,” ungkap Auliya.
Berdasarkan investigasi tim penjinak bom, masih ditemukan kandungan bahan aktif dalam meriam kecil tersebut.
“Setelah penemuan pertama, kemudian disisir melalui metal detector, masih ada kandunganya. Kemudian dicari lagi dan ditemukan totalnya delapan mortir,” ucapnya dilansir dari Detik.com (5/3/2019).
Meski demikian, senjata tersebut dinyatakan tidak aktif karena untuk dapat digunakan harus ada pemicunya.
“Sementara enggak (aktif). Kalau mortir harus ada pemicunya. Tapi tetap, ini menjadi suatu barang berbahaya,” lanjutnya.
Menurut keterangan pemilik rumah, Kevin, rumah tersebut dibangun oleh kakeknya. Dugaan polisi, rumah tersebut dulunya pernah disinggahi pejuang.
“Dulunya tanah saja, mungkin dulu ada sisa-sisa pejuang. Karena waktu dibangun tidak digali dahulu,” pungkas Auliya. (AL)
The post Renovasi Garasi Rumah, Warga di Dago Temukan 8 Tumpukan Mortir appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2EMcsyR
0 comments:
Post a Comment