MALANGTODAY.NET – Bahasan seputar kapan terjadinya hari Kiamat seolah tak pernah usai diperbincangkan. Para ilmuwan berbondong-bondong melakukan riset terkait kapan sekiranya hari akhir itu terjadi. Terbaru, riset menunjukkan bahwa Bumi akan mengalami kepunahan massal di tahun 2300.
Dilaporkan dalam Journal Science, pemanasan global akan menyebabkan ekpunahan makhluk laut. Hal ini dilandasi karena kurangnya oksigen bagi makhluk laut. Pemanasan di samudra diprediksi bisa membunuh sekitar 20 persen organisme laut di 2100. Sementara pada 2300, presentase tersebut akan mencapai 30 persen.
“Studi ini menyoroti potensi kepunahan massal karena iklim antropogenik (disebabkan manusia),” ujar ketua tim riset, Justin Penn.
Kelangkaan oksigen di laut saat ini diperkirakan sama dengan kondisi sebelum letusan Siberia. Hal ini diketahui lewat simulasi yang dilakukan oleh para ahli dengan meningkatkan suhu di laut mencapai 10 derajat Celcius. Dengan suhu ini, 80 persen oksigen hilang dan dengan rincian setengah kedalaman samudra sama sekali tak ada oksigen.
Berdasarkan penelitian ini, makhluk laut yang diprediksi paling menderita adalah spesies yang tinggal jauh dari daerah tropis. Sementara yang tinggal di daerah tropis sudah bisa membiasakan diri dengan suhu hangat, spesies yang jauh dari tropis justru sensitif jika kehilangan oksigen.
Sementara itu, para ahli menilai bahwa Bumi saat ini tengah mengalami kepunahan massal keenam sepanjang sejarah peradaban manusia. Eksploitasi berlebihan meningkatkan emisi gas rumah kaca yang menyebabkan banyaknya kepunahan spesies dalam beberapa tahun terakhir.
Penulis: Hafidh
Editor: Hafidh
The post Belum Bosan Bahas Kiamat, Ahli Prediksi Kepunahan Massal di 2300 appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2zVsrYK
0 comments:
Post a Comment