
MALANGTODAY.NET – Wali Kota Malang, M. Anton menegaskan, saat ini masih banyak masyarakat yang masih salah komunikasi terhadap Nahdlatul Ulama (NU) untuk memajukan Kota Malang. Karena, informasi terkait visi misi dari NU untuk turut mengembangkan Kota Pendidikan ini masih di rasa kurang maksimal.
“Maka dari itu, ini harus diperbaiki,” katanya ketika hadir dalam Konferensi MWC NU Klojen, di Aula SMA Shalahuddin Malang Jalan Jaksa Agung Suprapto, Minggu (8/10).
Pria yang akrab disapa Abah Anton ini pun berharap, MWC NU Klojen terus berjuang memajukan kegiatan umat Islam demi kemaslahatan umat. Dia juga menekankan bahwa yang harus dikuatkan adalah pondasinya terlebih dahulu.
Lebih lanjut ia meminta, agar seluruh pengurus NU tidak memiliki kepentingan pribadi yang tendensius dan ambisius. Sehingga tidak sejalan dengan arah perjuangan NU.
“Hal-hal tersebut harus kita pahami bersama agar di dalam tubuh NU tidak terjadi miss komunikasi yang dapat merusak visi dan misi yang telah ditetapkan sehingga tidak sesuai dengan arah perjuangan NU,” tegasnya.
Menurutnya, seluruh masyarakat dan organisasi masyarakat, tanpa kecuali NU harus berperan ketika ada upaya memecah belah. Karena sebuah organisasi tidak akan berhasil jika hanya digunakan untuk kepentingan sendiri, dan bukan untuk kemaslahatan umat di kota yang juga berjuluk sebagai Kota Bunga ini.
Sementara itu, Ketua panitia Konferensi MWC NU Klojen, Yudi Achmad menambahkan, dengan terlaksananya konfersensi ini diharapkan agar pengurus yang akan terpilih nanti dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan mampu menjadi suri tauladan bagi masyarakat untuk mewujudkan Kota Malang menjadi kota yang baldatun thoyibatun warrobbun ghofur.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Yudi Achmad atas terselenggaranya kegiatan konferensi ini. Dikatakannya, semua panitia bekerja keras agar acara bisa berjalan sukses dan semata-mata wujud kecintaan terhadap NU.
Ia pun berharap NU semakin kompak dan ke depannya semakin luar biasa. “Terima kasih kepada bapak ibu sekalian yang telah membantu kegiatan ini sehingga bisa berjalan dengan baik,” imbuhnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Ustadz H. Asmari selaku Rois Syuriyah MWC Klojen kepada semua pihak atas dukungan terhadap kepengurusan saat ini. Sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dalam menentukan Rais Syuriyah (Dewan Penasihat_red) ditentukan tokoh-tokoh yang disebut dengan AHWA (Ahlul Halli Wal Aqdi).
Ia juga menyampaikan permohonan maaf selama masa jabatan 5 tahun yang lalu terdapat banyak kesalahan baik di sengaja mau pun tidak di sengaja. “Mudah-mudahan jajaran MWC NU Klojen semakin solid dan terus semangat dalam meneruskan perjuangan ulama-ulama kita sebelumnya,” pungkasnya.(pit/zuk)
The post Ada Misskomunikasi Warga dan NU, Ini Penjelasan Wali Kota Malang appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2kwSfoP
0 comments:
Post a Comment