MALANGTODAY.NET – Seorang balita bernama Azkara Atika Dewi (4) anak pasangan Lutfi Afrianto dan Rosita Dewi asal Desa Ampeldento Kecamatan Karangploso harus menderita penyakit Ileus Obstruktif Partical atau kegagalan usus untuk melakukan propulsi (pendorongan) isi dari saluran cerna.
Ibu Azkara, Rosita Dewi mengatakan bahwa buah hatinya telah menjalani operasi sebanyak tiga kali, namun hingga saat ini kondisinya belum juga membaik. Parahnya, selain kegagalan usus, Azkara juga menderita kelainan Hernia Umbilicalisakbiat adanya tonjolan abnormal yang bisa dilihat atau dirasakan pada pusar.
“Anak saya ini sudah dilakukan operasi sebanyak tiga kali di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang,” ucap Rosita kepada MalangTODAY, Selasa (10/10).
Rosita menambahkan jika operasi tiga kali yang direkomendasikan oleh dokter membuat dirinya semakin kesusahan, mengingat kondisi perekonomian keluarga yang pas-pasan. Rosita menjelaskan meskipun kondisi perekonomian keluarganya sulit, ia tetap menginginkan anaknya tersebut bisa sembuh.
“Karena semakin hari kondisi Azkara semakin memburuk setelah operasi kedua, maka saya membawanya lagi ke RSSA, dan berharap agar anak saya mendapatkan penanganan yang lebih baik. Dan pada 26 Januari, anak saya kembali dioperasi yang ketiga kalinya,” imbuhnya.
Rosita berharap dengan kondisi buah hatinya yang masih cukup parah, ada uluran tangan semua pihak yang dapat membantu untuk proses penyembuhan Azkara. Rosita sebagai seorang ibu semata-mata hanya ingin melihat anaknya sehat seperti balita lainnya.
“Karena usaha untuk pengobatan Azkara sudah maksimal kita lakukan, meskipun sudah dilakukan operasi tiga kali, namun belum membawa hasil dan kondisi kesehatannya semakin menurun,” pungkasnya. (Mas/end)
The post Sedih, Balita Asal Karangploso Ini Derita Ileus Obstruktif Parsial appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2ycMy4w
0 comments:
Post a Comment