MALANGTODAY.NET – Pengakuan mengejutkan disampaikan salah satu anggota DPRD Kota Batu terkait praktik korupsi yang menggurita di Kota Batu.
Ketua fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) anggota DPRD Kota Batu, Suwandi mengakui adanya kasus pemerasan tiga pejabat Pemkot Batu dalam proyek pembangunan GOR Gajahmada.
Terkait hal itu, Suwandi juga tak menyangkal soal isu tentang adanya kucuran dana yang mengalir masuk DPRD Kota Batu.
“Kami punya data bahwa dugaan kucuran dana sebesar 50 Juta yang masuk ke DPRD Batu dari PT. Gunadharma Anugerahjaya ke Komisi C, yang membidangi tentang pembangunan, itu benar adanya,” bebernya di acara diskusi jagongan Rakyat, di Wisma Kalimetro, Malang, Senin (25/8).
BACA JUGA: Harta Tembus 19 Miliar, MCW Desak Usut Asal Harta Eddy Rumpoko
Ia menambahkan, bahwa pihaknya akan terus mengkritisi kebijakan Pemkot Batu sebagai bentuk pengawalan tindak korupsi.
“Anggota dewan, terutama PAN akan terus mendukung dan mengawal praktik penyelewengan kasus korupsi di Batu,” tegasnya.
Sementara, Koordinator Aliansi Mayarakat Anti Korupsi Indonesia (AMATI), Romadhoni mendesak upaya transparansi DPRD dan Pemkot Batu dalam kinerja mereka. Mengingat, segala upaya pembangunan musti punya pengaruh dampak terhadap masyarakat.
“Kawal dan amati terus alokasi APBD sesuai peruntukan dan tanggung jawab. Ini merupakan amanah masyarakat,” seru pria yang akrab di sapa Abah Bro ini.
Dalam kegiatan diskusi tersebut, MCW juga mendesak agar KPK menelusuri asal-muasal harta kekayaan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko beserta istrinya, Dewanti Rumpoko, dalam kacamata dinasti politik.(azm/zuk)
The post Loh! Anggota DPRD Kota Batu Ungkap Praktik Pemerasan di Pemkot appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2htQkfT
0 comments:
Post a Comment