Monday, September 11, 2017

Pantaskan Malang Sandang Kota Layak Pemuda?


MALANGTODAY.NET – Malang belum lama ini memang menjadi salah satu kota percontohan menuju kota layak pemuda. Namun kenyataannya, sampai saat ini kota yang juga berjuluk sebagai kota kembang ini masih belum memiliki regasi atau peraturan kepemudaan.

Lantas, apakah Kota Malang masih pantas mendapat gelar sebagai kota layak pemuda?

Menanggapi itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Malang, Nuzul Nurcahyo menyampaikan, dalam RAPBD 2017, pihaknya tengah mengajukan pembuatan rancangan peraturan daerah (Ranperda) Kepemudaan. Jika disetujui, maka setidaknya peraturan tersebut dapat disahkan di tahun ini.

“Sebagai percontohan yang akan menjadi kota layak pemuda, maka sudah seharusnya kita memiliki Ranperda Kepemudaan,” katanya pada Awak Media.

Dibuatnya regulasi itu menurut Nuzul dirasa perlu. Terutama untuk memperjuangkan hak dari para pemuda sebagai pilar bangsa. Karena pemuda menurutnya menjadi salah satu komponen penting dalam tubuh masyarakat yang sudah sepatutnya menjadi mitra pemerintah.

“Saat ini belum ada rancangannya, masih diajukan. Hasilnya akan seperti apa ya kita lihat nanti,” tambahnya.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menobatkan Malang sebagai kota percontohan layak pemuda bersama dua kota lainnya yaitu Bandung dan Palu. Dengan predikat itu, pemerintah Kota Malang diharap mampu mendorong kreativitas para pemudanya.

“Di tahun 2015, kami mencanangkan tiga kota sebagai kota layak pemuda, Malang, Bandung, dan Palu. Sedangkam launchingnya baru saja digelar bulan ini,” paparnya sebagaimana diberitakan MalangTODAY pada 16 November 2016.

Dalam kesempatan itu, Nahrawi juga berpesan agar kota dan kabupaten di seluruh Indonesia termotivasi untuk menjadi kota yang layak bagi para pemuda. Diharapkan, pemerintah daerah mampu memproyeksikan porsi yang lebih besar bagi pemuda. Baik berbentuk regulasi yang tertuang dalam peraturan daerah (perda), maupun dalam bentuk anggarannya.

“Paling penting, infrastruktur dan sarana prasarananya. Sehingga pemuda memiliki wadah untuk beraktivitas dan mengembangkan kreativitasnya,” paparnya lagi.

Dia juga menyampaikan, agar pemerintah Kota Malang lebih serius menggarap potensi tersebut. Sehingga, tahun 2017 dapat diperoleh regulasi dalam bentuk anggaran (APBD) yang dikhususkan bagi pengembangan potensi pemuda Indonesia.

“Ini sangat saya tekankan, saya harap Pemerintah Kota Malang segera membuat regulasinya,” pungkas pria ramah itu. (Pit/end)

The post Pantaskan Malang Sandang Kota Layak Pemuda? appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2xqvybp

0 comments:

Post a Comment