Sunday, September 3, 2017

Pria Diduga Menderita Gangguan Jiwa Tewas Tertabrak Kereta Api


MALANGTODAY.NET – Seorang laki-laki tanpa identitas tetabrak kereta api hingga tewas pada jalur rel di Jalan Kuncoro, Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung pada, Minggu (3/9).

Peristiwa tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 16.50 WIB di kilometer 76+5 jalur rel kereta api Desa Sambigede Sumberpucung. Korban tertabrak kereta api Malabar jurusan Malang-Bandung.

“Korban meninggal dunia seketika di tengah rel kereta api,” kata Kapolsek Sumberpucung, AKP Sri Widyaningsih.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, kecekakaan tersebut berawal saat KA Malabar berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Kemudian saat melewati jalur rel di Jalan Kuncoro, kereta terdengar berkali-kali membunyikan klakson karena pada saat itu terlihat ada seorang laki-laki yang memakai pakaian lusuh dan rambut gimbal berjalan di atas rel.

“Saat kereta sudah dekat pejalan kaki tersebut tetap tidak mau minggir, sehingga saat itu terjadi benturan hingga mengakibatkan pejalan kaki terseret kereta api sejauh 15 meter dan meninggal dunia di tengah rel,” imbuhnya.

Setelah menabrak seseorang tersebut, kereta api tetap melaju melanjutkan perjalanan. Sementara korban tewas dengan menderita luka parah pada bagian kepala dan kaki yang patah.

Mendapat laporan adanya kecelakaan di rel KA tersebut, petugas Polsek Sumberpucung bersama dengan petugas Stasiun KA Ngebruk langsung mendatangi lokasi kejadian dan mendapati seorang laki-laki yang diperkirakan berusia 45 tahun dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi terlentang.

“Dari keterangan warga di sekitar TKP, laki-laki yang tertabrak kereta api diketahui menderita gangguan jiwa dan sering berjalan di atas rel,” tutupnya.

Petugas Polsek Sumberpucung sendiri telah mengevakuasi dan membawa jasad korban menuju ke kamar jenazah Rumah Sakit Syaiful Anwar Kota Malang.(mas/zuk)

The post Pria Diduga Menderita Gangguan Jiwa Tewas Tertabrak Kereta Api appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2xGT9Sj

0 comments:

Post a Comment