Ini Loh Jembatan Kaca Pertama di Indonesia Ada di Kota Malang

Pipit Anggraeni

MALANGTODAY.NET – Jembatan kaca pertama di Indonesia, yaitu Jembatan Ngalam Indonesia resmi dibuka pada Senin (9/10). Jembatan penghubung antara Kampung Warna-Warni (KWW) dan Kampung Tridi ini semakin meramaikan destinasi wisata kampung tematik.

Sebelum terwujud di Kota Malang, jembatan kaca pertama itu menurut Wali Kota Malang, M. Anton baru ada di Tiongkok. Kali ini, jembatan pun berhasil diwujudkan di kota yang juga berjuluk sebagai kota kembang ini. Dengan kehadiran jembatan sepanjang 25 meter ini, maka sejarah baru saja diukir.

“Hal yang sebelumnya kami rasa ridak mungkin akhirnya diwujudkan dengan bantuan para CSR seperti PT Indana Paint, BNI, Bank Jatim dan beberapa stakeholder terkait. Kami sangat berterima kasih untuk itu,” terang pria yang akrab disapa Abah Anton itu dalam sambutan peresmian Jembatan Kaca Ngalam Indonesia, Senin (9/10).

Dia pun berharap, kerjasama yang telah terjalin tersrbut dapat menginspirasi setiap kalangan untuk lebih meningkatkan perkembangan Kota Malang. Sehingga, masyarakat dapat menikmati perkembangan dan pertumbuhan yang lebih signifikan atas fasilitas yang dibuat.

Mimpi mewujudkan kampung kumuh menjadi lebih menarik menurutnya sudah terwujud di Kota Malang. Bahkan sudah menginspirasi banyak kampung di seluruh Indonesia. Sehingga, diharapkan kampung tematik tumbuh subur dengan potensi yang kuat. Tidak hanya kampung Jodipan atau Tridi saja, melainkan ada banyak kretivitas baru yang muncul.

“Saya sebagai bagian dari masyarakat sebelumnya sempat bingung untuk memunculkan sebuah kampung tematik sampai seperti sekarang,” tambah Anton.

Munculnya ide kreatif dari masyarakat dan akademisi itulah yang menurutnya menjadikan Malang terus dilihat dan menjadikan kampung semakin produktif. Hingga akhirnya membuat pemerintah dan masyarakat terus mengembangkan potensi yang ada dalam menarik lebih banyak lagi wisatawan untuk berkunjung dan menikmati kampung tematik.

“Kerjasama yang baik untuk menciptakan angan-angan masyarakat sangat diharapkan,” urainya lagi.

Dengan adanya jembatan kaca pertama itu, tambahnya lagi, potensi UMKM ditargetkan dapat lebih dimaksimalkan. Sehingga, secara langsung perutaran ekonomi kerakyatan dapat berjalan lancar. Selain itu masyarakat atau wisatawan tidak lagi membahayakan diri dengan foto di daerah Jembatan Brantas, melainkan lebih menggunakan Jembatan Ngalam Indonesia.

“Dengan adanya jembatan, maka kami harap akan semakin mengoptimalkan perputaran ekonomi masyarakat,” jelas Anton.

Sementara itu, Vice President PT Indana Paint, Steven A. Sugiarto selaku CSR pembangunan jembatan kaca menambahkan, pertumbuhan kampung tematik secara langsung telah merubah stigma negatif kampung kumuh. Karena wisatawan, baik lokal ataupun mancanegara terbukti banyak yang tertarik untuk menikmatinya langsung.

Kali ini, proses pengembangan kampung tematik di Kota Malang menurutmya juga masih dikerjakan. Salah satunya adalah Kampung Biru Arema yang ditargetkan untuk segera terealisasi dalam waktu dekat. Sehingga dapat menambah destinasi baru bagi dunia pariwisata di Kota Malang.

“Setelah diresmikan, saya harap jembatan dijaga dengan baik,” urainya lagi. (Pit/end)

The post Ini Loh Jembatan Kaca Pertama di Indonesia Ada di Kota Malang appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2yzDwzs