
MALANGTODAY.NET – Sampah plastik merupakan permasalahan yang paling mendesak, tak terkecuali di Kota Batu. Sebab itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu berencana mendatangkan mesin pengolah sampah limbah plastik.
“Iya, dengan didatangkannya mesin tersebut diharapkan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD),” ungkap Arief As Siddiq, Kepala DLH Kota Batu disela pendampingan verifikasi sekolah Adiwiyata baru-baru ini.
Rencana menghadirkan mesin ini, dikatakan Arief masih dalam tahap kajian. Kehadiran mesin ini, dikatakan Arief, bisa menambah PAD karena menghasilkan produk. Seperti produk pot bunga, tas kresek, polybag dan jerigen.
“Ke depannya jika sudah berjalan, juga akan mampu menambah PAD. Kemungkinan baru bisa diajukan pengadaan tahun anggaran 2018 senilai Rp 2 Miliar,” urainya.
Dari produk tersebut akhirnya memiliki manfaat nilai ekonomis. Diharapkan, kesadaran dan motivasi masyarakat dalam hal pemilahan sampah juga ikut terbangun.
“Sampah plastik disendirikan untuk kemudian dijual kembali. Dari sini, masyarakat diharapkan sadar untuk tidak buang sampah sembarangan lagi,” kata Arief.
Arief menambahkan, inovasi dengan pendatangan mesin pengolah sampah ini bukan tanpa dasar. Produksi sampah di Kota Batu mencapai angka 70 ton perhari. Sekitar 30-40 persen merupakan sumbangan dari sampah wisatawan.
“Jika tidak ada solusi pengolahan dengan benar, maka sampah ini akan terus menumpuk dan terus menumpuk,” pungkasnya. (Azm/end)
The post Solutif, DLH Proyeksikan Hadirkan Mesin Pengolah Sampah Plastik appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2fZLz15
0 comments:
Post a Comment