
MALANGTODAY.NET – Bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (06/10/18) kemarin, kelompok suporter Arema, Aremania, melakukan sejumlah aksi tidak terpuji salah satunya insiden perobekan bendera Persebaya. Hal tersebut diduga dilakukan Aremania atas dasar dari apa yang telah dilakukan Bonek pada pertandingan putaran pertama yang membalikan dan merobek logo Arema FC.
Setidaknya ada empat poin aksi tidak terpuji yang dilakukan Aremania. Mulai dari nyanyian rasis, pelemparan botol, masuk ke lapangan, hingga pelecehan logo Persebaya, begitu nampak mewarnai laga tersebut.
Baca Juga: Setelah Ingin Stop Kompetisi, Pentolan Bonek juga Setuju Klub Bubar!
Hal yang paling banyak menjadi sorotan ialah insiden pelecehan logo Persebaya dengan cara dirobek pasca laga derbi Jawa Timur tersebut. Insiden ini menuai banyak komentar dari para pendukung Persebaya, Bonek Mania. Termasuk salah satunya datang dari pentolan Bonek yaitu Andie Peci.
Andie Peci menuntut PSSI untuk segera mengusut aksi tidak pantas dari salah satu Aremania itu. Laki-laki yang sering mengenakan baret tersebut bahkan mengajak Bonek untuk menyiapkan tenaga dan waktu mereka agar persoalan ini bisa segera diselesaikan.
Utk keluarga besar Bonek suporter Persebaya dimanapun berada;
Hai @PSSI
Jika tak ada sanksi berat utk Arema & Aremania atas perobekan bendera Persebaya dan ajakan berkelahi kpd pemain Persebaya dll
Siapkan tenaga dan waktu;
Show of force!— Andie Peci (@AndiePeci) October 7, 2018
Padahal, sebelumnya, Andie Peci juga telah menyuarakan suaranya terkait perobekan bendera simbol Persebaya sesaat setelah pertandingan usai.
Andie memaklumi orang yang menyobek simbol Persebaya itu lantaran masih berpikiran orang primitif. Hal itu juga disampaikan lewat akun media sosial Twitter pribadinya.
Ku tak marah simbol Persebaya di sobek dlm pertandingan resmi
Ku maklumi;
Krn yg nyobek itu merasa hidupnya msh di zaman komunal primitifBelum jg nyampe zaman perbudakan
apalagi zaman pertanian & industri pic.twitter.com/VYcpHjWzvc— Andie Peci (@AndiePeci) October 6, 2018
Kejadian ini memang cukup menyita perhatian banyak pihak sepak bola Tanah Air. Pasalnya, setelah wasit mengakhiri pertandingan, salah satu Aremania tiba-tiba masuk lapangan membawa bendera Persebaya dan menyobeknya di tengah lapangan.
Hal tersebut disinyalir karena ulah Bonek yang lebih dahulu membalikan dan merobek logo Arema FC pada putaran pertaman Liga 1, Minggu (6/5/2018).
Baca Juga: Kenapa Orang Bali Bernama Made, Wayan, Ketut? Ini Alasannya
Dari video tersebut terlihat beberapa pihak berusaha untuk meraih papan skor dan melakukan pembalikan logo Arema FC. Atas tindakan tersebut dan beberapa pelanggaran lainnya Persebaya Surabaya menerima sanksi denda sebesar Rp 300.000.000.
Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan lebih lanjut bagaimana sikap PSSI baik kepada Arema FC maupun Aremania.
Penulis: Ilham Musyafa
Editor: Ilham Musyafa
The post Aremania Robek Bendera Persebaya, Inikah Pemicunya? appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2QFp8en
0 comments:
Post a Comment