
MALANGTODAY.NET – Insiden kecelakaan yang terjadi pada pesawat Lion Air JT-610 memakan korban yang cukup banyak. Tak hanya itu, hampir mayoritas korban sulit diidentifikasi. Hal ini disampaikan oleh Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Musyafak.
“Korban yang sudah masuk di post mortem relatif memang sulit dilihat atau diperiksa,” tutur Musyafak dilansir dari CNN Indonesia, Selasa (30/10/2018).
Baca Juga: Tragedi Lion Air JT 610 dan Duka Mendalam Ibu Menteri
Kesulitan tersebut disebabkan karena mayoritas jasad korban sudah dalam keadaan tidak utuh. Maka dari itu, Musyafak berharap keluarga korban agar bersabar karena proses identifikasi bisa memakan waktu paling cepat empat hingga lima hari.
“Kalau hanya teridentifikasi pemeriksaan DNA paling cepat, itu pun kalau data ante mortem lengkap termasuk sampel DNA, paling cepat 4 hingga 5 hari,” tukas Musyafak dilansir dari Kompas.com, Selasa (30/10/2018).
Hingga Senin (29/10/2018) malam, RS Polri telah menerima sekitar 24 kantung jenazah korban kecelakaan Lion Air JT-610. Namun Musyafak belum bisa memberikan jumlah korban secara pasti.
Baca Juga: Sadari Ada Kerusakan, Lion Air JT 610 Nekad Diterbangkan?
“Ini bisa jadi satu kantung lebih dari satu korban. Kita tak bisa menyampaikan jumlah korban,” tukasnya dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta.
Sementara itu, Direktorat Kepolisian Perairan telah mengerahkan sekitar 100 personel, delapan kapal, dan sejumlah peralatan untuk membantu proses evakuasi korban. Meski demikian, penyebab jatuhnya pesawat Lion Air masih menjadi misteri yang belum terpecahkan hingga kini.
Penulis: Raka Iskandar
Editor: Raka Iskandar
The post Sulit Diperiksa, Identifikasi Korban Lion Air Baru Diketahui Setelah 4 Hari appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2Az6vU6
0 comments:
Post a Comment