MALANGTODAY.NET – Dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bakal menambah luas tempat pembuangan akhir atau TPA Talangagung di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Realisasi untuk memperluas TPA kini dalam tahap pembebasan lahan.
Penambahan luas TPA itu membutuhkan lahan 5 hektar. TPA tersebut akan diperluas ke arah Selatan.
Baca Juga: Ingin Redakan Stres, Girls? Gampang, Endus Saja Keringat Pasanganmu!
Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten Malang Subur Hutagalung membeberkan bahwa hingga saat ini baru ada 17 warga yang mau dibebaskan lahannya untuk perluasan TPA. Proses pembebasan lahan itu sendiri masih belum sepenuhnya selesai.
“Untuk penyelesaian secara total masih belum bisa, karena terkendala ada satu orang warga yang masih belum setuju. Tetapi saat ini Kepala Desa Talangagung sudah berusaha melakukan pendekatan dan negoisasi. Lahan yang baru kami bebaskan itu milik 17 orang, seluas 3,7 hektar dengan biaya sebesar Rp 6,2 miliar yang berasal dari APBD tahun 2018,” kata Subur belum lama ini.
Baca Juga: Kesetanan, Suami Tega Bunuh Istri Karena Terlalu Cerewet
Di sisi lain, Kepala TPA Talangagung Rudy Santoso menyampaikan, perluasan tersebut bertujuan untuk menambah kapasitas TPA. Seperti diketahui, TPA Talangagung yang saat ini memiliki luas 2,5 hektar baru bisa menampung sampah sebesar 5 ribu kibik per hari.
“Pertama, agar bisa menampung sampah yang volumenya selalu naik. Kedua, agar inovasi yang kami lakukan bisa optimal,” terang Rudy.
Baca Juga: Belajar dari Kasus Ratna Sarumpaet, Mending Bikin List Alasan Dulu!
Selain memperluas TPA untuk menampung sampah, pihak pengelola juga berencana membuat sejumlah inovasi baru. Hal itu juga dikarenakan selama ini TPA Talangagung memiliki predikat TPA edukasi.
“Selain untuk sampah, nantinya juga akan dibangun laboratorium pengembangan dan penerapan teknologi persampahan,” tandas Rudy.
Reporter: Dhimas Fikri
Editor: Swara Mardika
The post Bebaskan Lahan untuk Perluas TPA Talangagung, Telan Anggaran 6,2 Miliar appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2CsxrXL
0 comments:
Post a Comment