
MALANGTODAY.NET – Bencana alam gempa bumi dan tsunami yang melanda Donggala dan Palu tak hanya menjadi perhatian nasional saja, melainkan juga dunia internasional. Dikabarkan beberapa pimpinan negara telah menghubungi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, untuk membahas upaya penanganan dan bantuan untuk korban.
Dialnsir dari Kompas.com, Presiden Jokowi mengatakan beberapa kepala negara seperti Raja Salman dari Arab Saudi dan Presiden Turki, Erdogan telah menghubungi Jokowi dan membahas soal bantuan penanganan bencana tersebut.
Baca Juga: Legenda Juventus Turut Ucap Belasungkawa Pada Korban Bencana Palu
“Misalnya Sri Baginda Raja Salman (Arab Saudi) telepon saya langsung, Presiden Turki Erdogan juga telepon saya langsung, kemudian juga PM Australia WA saya langsung,” kata Jokowi di Istana Kepresidenan pada Selasa (2/10/2018) lalu.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan bahwa Indonesia sangat terbuka menerima segala bantuan yang ditawarkan oleh negara-negara asing. Hal itu baginya merupakan bukti bahwa Indonesia memiliki banyak negara sahabat yang siap membantu di kala sulit. Ia juga telah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto untuk mendata kebutuhan masyarakat korban gempa.
“Segera ini apa (yang dibutuhkan), baru kita sampaikan ke negara-negara lain untuk membantu,” tukas Jokowi.
Baca Juga: Ternyata Roy Kiyoshi Sudah Prediksi Tsunami di Indonesia sejak Awal Tahun 2018
Sejauh ini, ada beberapa negara yang menawarkan bantuan berupa peminjaman pesawat angkut Hercules C130 untuk penanganan korban gempa dan tsunami. Hal tersebut karena hingga saat ini angkatan udara masih menjadi tulang punggung pemerintah untuk distribusi bantuan.
Menurut Wiranto, sejumlah negara yang siap meminjamkan pesawat Hercules C130 antara lain Malaysia, Singapura, India, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Penulis: Raka Iskandar
Editor: Raka Iskandar
The post Dihubungi Raja Salman, Indonesia Terbuka Bantuan dari Asing appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2DLq7I0
0 comments:
Post a Comment