
MALANGTODAY.NET – Delapan hari sudah tim shelter dan watsan PMI Kabupaten Malang menjalankan misi kemanusiaan di Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Amirul Yasin, pendamping tim shelter dan watsan PMI Kabupaten Malang yang berada di Sirenja mengatakan, bahwa hingga saat ini warga di daerah tersebut masih mengalami trauma. Relawan dari PMI Kabupaten Malang pun berupaya maksimal membantu warga disana.
Baca Juga: Main Edan, Arema FC Masukkan 4 Gol di Babak Pertama
“Hampir semua warga disini mengalami trauma psikis, sehinga mereka takut kembali ke rumahnya dan memilih tidur ditenda-tenda,” kata Amirul Yasin, Minggu (28/10/2018).
Lebih jauh, Yasin menjelaskan jika bantuan logistik juga masih diperlukan warga di Sirenja.
“Sebenarnya kami ingin berbuat banyak, namun terkendala keterbatasan personil maupun sarana dan prasarana. Namun tetap akan kami upayakan untuk menembus daerah terdampak yang belum mendapatkan bantuan secara maksimal,” ucapnya.
Yasin menambahkan, selain mendistribusikan air bersih, 10 relawan dari PMI Kabupaten Malang juga telah membangun tiga unit rumah semi permanen. Selain itu, mereka juga melakukan pendampingan atau trauma healing kepada masyarakat terdampak.
Baca Juga: Mengintip Perjuangan Perajin Besek di Ngajum, Hidup Segan Mati Tak Mau
“Alhamdulillah, sambutan masyarakat disini bagus sekali,” sambungnya.
Tim shelter dan watsan PMI Kabupaten Malang sendiri rencananya akan berada di Sirenja selama 15 hari. Nantinya, tim shelter dan watsan tersebut akan digantikan relawan dari PMI Kabupaten Tulungagung dan Kediri.
Reporter : Dhimas Fikri
Editor : Kistin Septiyani
The post Warga Masih Trauma, Relawan PMI Berupaya Maksimal di Sirenja appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2SjacEh
0 comments:
Post a Comment