
MALANGTODAY.NET – Tindakan pencegahan penyebaran deman berdarah yang dapat dilakukan secara mandiri oleh masyarakat adalah dengan melakukan 3M. Gerakan 3M yakni menutup, menguras dan mengubur.
Kepala Puskesmas Arjuno Kota Malang, dr. Umar Usman mengatakan bahwa dalam kasus penyakit demam berdarah, yang terpenting adalah dalam hal pencegahannya.
“Jadi bagaimana 3M sebagai pencegahan demam berdarah itu bisa berjalan dengan maksimal,” ujar Umar kepada MalangTODAY.net beberapa saat lalu.
Umar mengatakan bahwa masyarakat harus meningkatkan gerakan 3M di wilayahnya masing-masing. Karena dampak dari bertambahnya nyamuk risikonya akan berdampak pada lingkungan di sekitarnya.
“Menutup, menguras dan mengubur itu yang paling efektif, jangan sampai memberikan kesempatan nyamuk hinggap di air dan menaruh telurnya,” tuturnya.
Dalam rangka mengantisipasi demam berdarah, Umar mengimbau agar tidak boleh ada potensi genangan air termasuk dalam kaleng bekas yang biasanya terletak di halaman rumah.
“Kalau itu dibiarkan akan menjadi potensi bertelurnya nyamuk dan berkembang, itu lah yang berpotensi menularkan demam berdarah,” ucap Umar.
Umar juga mengatakan bahwa masyarakat harus lebih berwaspada pada segala wahana yang dapat menjadi potensi terciptanya genangan air yang menjadi potensi nyamuk berkembang.
“Dan selama ini demam berdarah belum ada vaksinnya, belum ada pencegahan secara imunisasi,” pungkasnya.
Penulis: Rosita Shahnaz
Editor: Ilham Musyafa
The post Sebelum Terjadi, Yuk Cegah Demam Berdarah Dengan Gerakan 3M appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2TZ5BrF
0 comments:
Post a Comment