MALANGTODAY.NET – Sanksi yang diberikan PSSI kepada Persib Bandung mendapat sorotan dari salah seorang pentolan Bonek, Andie Peci. Ia menyebut jika sanksi untuk Persib buntut laga melawan Persija yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018) lalu tidak mempunyai landasan hukum yang kuat.
“Saya bersama bobotoh,” tulis Andi seraya menambahkan hastag #SayaBersamaBobotoh dalam akun twitternya.
“Cenderung diputuskan krn faktor subyektif dan tidak suka,” tukasnya.
Baca Juga: Setelah Ingin Stop Kompetisi, Pentolan Bonek juga Setuju Klub Bubar!
Saya bersama bobotoh
Hukuman ini tak punya landasan hukum yang kuat
Hukuman yang terlalu beratCenderung diputuskan krn faktor subyektif dan tidak suka#SayaBersamaBobotoh pic.twitter.com/Yshu6Y5NKg
— Andie Peci (@AndiePeci) October 2, 2018
Sebelumnya, Komdis PSSI telah resmi menjatuhkan sanksi kepada Pangeran Biru. Dalam rilisnya, Komisi Disiplin memutuskan memberikan hukuman kepada klub Persib Bandung berupa sanksi pertandingan home di luar Pulau Jawa (Kalimantan) tanpa penonton sampai akhir musim kompetisi 2018 dan pertandingan home tanpa penonton di Bandung sampai setengah musim kompetisi tahun 2019.
Untuk suporter dan penonton, Komdis juga memberikan sanksi berupa larangan untuk menyaksikan pertandingan Persib Bandung pada saat home maupun away serta pertandingan Liga 1 lainnya sejak putusan ini ditetapkan sampai pada setengah musim kompetisi 2019.
Sementara untuk pantia penyelenggara pertandingan, sanksinya adalah menghukum ketua panitia pelaksana pertandingan dan security officer berupa larangan ikut serta dalam kepanitiaan pertandingan Persib Bandung selama 2 (dua) tahun.
Baca Juga: Kenapa Orang Bali Bernama Made, Wayan, Ketut? Ini Alasannya
Panpel Persib Bandung juga didenda sebesar Rp. 100.000.000 (seratus juta rupiah). Panpel Persib Bandung wajib memerangi dan melarang rasisme dan tulisan provokasi serta slogan yang menghina pada spanduk, poster, baju dan atribut lainnya dengan cara apapun
Adapun untuk seluruh tersangka pengeroyokan Haringga Sirla, Komdis memutuskan sanksi larangan menonton sepakbola di wilayan Republik Indonesia seumur hidup.
“Dengan telah diputuskannya hukuman ini dari Komdis dan mengakomodasi permohonan dari forum silaturahmi klub Liga 1, maka PSSI mencabut status penghentian sementara Liga 1. PSSI juga meminta PT Liga Indonesia Baru untuk dapat kembali menjalankan Liga 1 2018 terhitung tanggal 5 Oktober 2018,” kata Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria.
Penulis: Ilham Musyafa
Editor: Ilham Musyafa
The post Persib Disanksi, Pentolan Bonek Ramaikan Tagar #SayaBersamaBobotoh appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2y3wqAM
0 comments:
Post a Comment