
MALANGTODAY.NET – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang masih melakukan pendalaman dalam kasus dugaan perampokan yang menyebabkan Karim Mullah alias Dullah (58) meregang nyawa di toko miliknya di Desa Kendalpayak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jumat (2/11/2018).
Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Adrian Wimbarda menyampaikan, hingga saat ini pihaknya telah meminta keterangan terhadap tiga orang saksi terkait kejadian tersebut.
Baca Juga: Soal SMK Pariwisata di Kabupaten Malang, Ini Kata Kepala Disparbud
“Baru tiga orang saksi yang kita mintai keterangan. Kita belum bisa ngomong soal motif, bisa jadi ada motif lain selain untuk mengambil sepeda motor itu,” kata Adrian, Sabtu (3/11/2018).
Pasca kejadian yang menimpa Dullah tersebut, anggota Satreskrim Polres Malang dan Polsek Pakisaji sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebanyak empat kali. Olah TKP yang terakhir dilakukan petugas hari ini.
“Gabungan dari Polres, Polsek dan penyidik, ada lima tim. Kita ingin cari barang bukti yang baru lagi. Kalau (pelaku mengambil) uang kita belum tahu, cuma sepeda motor itu,” ucapnya.
Baca Juga: 35 Klub Sepatu Roda Bersaing Sengit di Bupati Malang Cup VII
Lebih jauh, mengenai modus pelaku sendiri, Adrian belum dapat menjelaskan secara gamblang. Mengenai gambaran pelaku pun masih diselidiki polisi.
“Kalau melihat modusnya sih residivis, tapi belum bisa kita simpulkan pastikan karena masih didalami. Kita harus merabah dari awal,” pungkasnya.
Reporter: Dhimas Fikri
Editor: Raka Iskandar
The post Dugaan Perampokan di Pakisaji, Polisi Periksa 3 Saksi appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2EY4s08
0 comments:
Post a Comment