Friday, November 16, 2018

Jek Food, Bentuk Sinergitas Puskesmas Gribig & Masyarakat Atasi Balita BGM


Rosita Shahnaz

MALANGTODAY.NET – Terinspirasi dari tren ojek online, Jek Food merupakan upaya Puskesmas Gribig bersama dengan kader-kader kelurahan siaga aktif Sawojajar dalam menangani banyaknya balita Bawah Garis Merah (BGM).

Puskesmas Gribig yang banyak menangani masalah balita BGM, melatar belakangi dimulainya Jek Food dengan menjadikan Kelurahan Sawojajar, Kota Malang, sebagai pilot project sejak bulan Januari 2018 silam.

“Data kita untuk Kelurahan Sawojajar ada 68 balita BGM, kemudian dari situ kita ingin menyelesaikan permasalahan itu,” ujar Fasilitator Jek Food Puskesmas Gribig Kota Malang Umi zuhroh, S. KL kepada MalangTODAY.net.

Baca Juga: Kalah di Lamongan, Singo Edan Terancam Dekati Zona Merah

Wanita yang akrab disapa Umi tersebut menjelaskan bahwa Jek Food merupakan pemberian makanan pada balita BGM yang berupa makan siang. Menu makanan Jek Food dimasak oleh kader-kader dengan memanfaatkan SDM yang ada di Kelurahan Sawojajar.

“Di sana kan ada beberapa kawasan rumah pangan lestari jadi untuk sayur, kita manfaatkan apa yang ada di krpl itu. Para kader kan menanam sayur dan buah, itu yang kita manfaatkan,” tuturnya.

Makanan dengan Menu Gizi Seimbang

Umi juga menjelaskan bahwa titik tekan Jek Food itu sendiri yakni pendampingan pada keluarga balita, agar mereka bisa memberikan makanan dengan menu gizi seimbang. Pemberian Jek Food yang sesuai dengan menu gizi seimbang dalam waktu tiga bulan pada setiap anak, diharapkan keluarga mereka dapat meneruskan kebiasaan baik tersebut.

Baca Juga: Resmi! UMK Jatim 2019 Ditetapkan, Cek di Sini Apakah Upahmu Sudah Sesuai

“Jek Food itu kita berikan selama tiga bulan untuk masing-masing balita. Setelah tiga bulan itu kita evaluasi, apakah berat badannya sudah sesuai. Kalau sudah sesuai, kita beralih ke balita BGM lainnya,” ujar wanita yang juga menjabat sebagai Santiarian sekaligus Programmer Promkes Puskesmas Gribig Kota Malang tersebut.

Lebih lanjut, Umi juga menjelaskan terkait peran Puskesmas Gribig sebagai pembina, yang memberikan bimbingan dan konseling hingga meningkatkan pengetahuan para kader. Tak hanya itu, Puskesmas Gribig juga berperan sebagai pendamping atas menu-menu yang diberikan Jek Food hingga mendampingi ibu balita.

“Karena kader ini lah ujung tombak puskesmas yang ada di masyarakat,” pungkasnya.


Reporter: Rosita Shahnaz
Editor: Swara Mardika

The post Jek Food, Bentuk Sinergitas Puskesmas Gribig & Masyarakat Atasi Balita BGM appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2DJ9rAk

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment