Thursday, November 15, 2018

Pemkot Malang Jadi Pilot Project Nasional Penerapan Pendidikan Artificial Intelegence


Rahmat Mashudi Prayoga

MALANGTODAY.NET-Pada pertemuan perwakilan Kemenko Ekonomi dengan Wali Kota Malang, yang didampingi Sekkota Wasto, Ratna Dewi Director of Conten and Strategi Mainspring Technology, sedikit memberikan paparan tentang AI (Artificial Intelligence) kepada Tim Pemkot Malang yang merupakan kota awal projek nasional ini.

Bagi Wali Kota Malang, Sutiaji, optimis bahwa pengajaran AI secara khusus akan menjadi energi penguat bagi pengembangan Malang yang lebih cerdas untuk kedepannya, mengingat julukan kota Malang sebagai kota pendidikan.

Baca Juga: Dua Pemain Arema FC Ini Akan Disoroti Tuan Rumah Persela Lamongan

“Dari 6 (enam) konsep atau tatanan Malang ke Depan atau the future of Malang, satu diantaranya adalah mewujudkan Malang 4.0, dan berbicara 4.0 satu diantaranya memerlukan penguasaan teknologi AI, “ujarnya beberapa waktu lalu.

Dengan menggandeng Mainspring Technology yang bermarkas di Singapura, Kemenko Perekonomian RI, memilih Kota Malang sebagai pilot project program pendidikan nasional tersebut, dan Wali Kota Sutiaji merespon sangat positif dan menganggap ini adalah peluang emas untuk kota Malang dalam mewujudkan Malang yang lebih baik lagi kedepannya.

“Persisnya lebih pada opportunity (peluang). Karena Pemkot Malang digandeng Kementerian Koordinator Perekonomian RI, untuk memberikan pendidikan bidang AI gratis kepada pemuda pemudi yang memenuhi syarat,” ujar Sutiaji penuh semangat.

Seperti dituturkan Edi Pambudi,  Asisten Deputi Moneter & Neraca Pembayaran Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro & Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, saat beraudiensi dengan Walikota Malang, alasan kenapa memilih kota Malang mempertimbangkan potensi yang dimiliki kota ini.

“Antara lain aset pendidikan yang dimiliki, atmosfer akademik yang kuat, aset generasi muda kreatifnya, ekonomi kreatif yang tumbuh pesat serta komitmen Pimpinan Daerah yang kuat. Itu yang menjadi alasan kenapa Kota Malang dipilih, dan saya percaya dari Kota Malang, kemajuan teknologi bisa diharapkan untuk kemajuan bangsa,” pungkas Edi Pambudi.

Baca Juga: Cari Rumput, Warga Sumawe Temukan Mayat Tanpa Identitas

Keyakinan orang nomor satu di Kota Malang atas prospek positif dari pendidikan AI ini, juga karena memperhatikan Kota Malang juga dikenal sebagai gudangnya game developers, animasi digital, dan programmers. Ini akan menguatkan gerak langkah mewujudkan Malang Kota Kreatif.  Yakin Sutiaji, Wali Kota Malang.

“Terlebih peserta nantinya dibebaskan pembiayaan. Hanya diminta komitmen, serta disyaratkan aspek akademis nilai matematika minimal 90 serta hasil test IQ minimal 125, ” pungkas orang nomor satu di Malang itu.


Reporter: Andika Fajar Kurniawan
Editor     : Endra Kurniawan

The post Pemkot Malang Jadi Pilot Project Nasional Penerapan Pendidikan Artificial Intelegence appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2K4O2lg

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment