Sunday, November 11, 2018

Produksi Kopi Bintang, Brigadir Polisi Ini Bisa Raup 6 Juta Per Bulan


Dhimas Fikri

MALANGTODAY.NET – Berawal dari kecintaannya pada kopi, Brigadir Nanang Fitriono yang kini bertugas di Polsek Ampelgading Polres Malang akhirnya memantapkan langkah untuk menggeluti bisnis kopi.

Pemasaran hasil produksi kopi yang diberikan label ‘Kopi Bintang’ itu, kini sudah merambah ke seluruh Nusantara. Seperti, mulai dari Sidoarjo, Jakarta, Jambi hingga Medan, ada pelanggan dari Kopi Bintang.

Baca Juga: Hari Terakhir, IIMS Surabaya Beri Penawaran Menarik Bagi Para Car Hunter’s

“Dalam sebulan produksi saya belum banyak, baru sekitar 2 kwintal. Itupun saya jual per-bungkus dengan harga Rp 11 ribu sampai Rp 37 ribu. Semoga rintisan ke depan bisa lebih berkembang sampai ekspor ke luar negeri. Sejauh ini omzet perbulan sebesar Rp 6 juta,” kata Nanang, Minggu (11/11/2018).

Nanang menambahkan, agar menghasilkan rasa yang begitu memukau di lidah, kopi produksinya merupakan pilihan dengan kualitas biji kopi yang bagus. Ia mengaku lebih memilih membeli langsung kepada petani kopi di wilayah Dampit, Tirtoyudo, Ampelgading dan Sumbermanjing Wetan.

“Saya beli kopi dari petani langsung. Semua orang mengerti bagaimana kualitas kopi Amstirdam. Perlu diketahui kopi Dampit ini adalah yang terbaik ke 5 di Asia,” tuturnya.

Dalam memproduksi Kopi Bintang, Nanang selama ini melakukan sendiri dengan dibantu sang istri. Proses produksi itu dilakukannya saat selesai dinas ataupun saat ada waktu senggang.

Soal kualitas rasa sendiri, Nanang menjamin Kopi Bintang memiliki rasa yang beda. Ketulusan dan ketelatenan dalam membuat kopi, menurutnya memberikan andil terciptanya rasa yang sempurna bagi kopi racikannya.

“Karena dibuat dengan hati yang tulus, maka akan menghasilkan rasa yang halus,” ungkap Nanang.

Warga Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang tersebut juga bercerita bisnis yang kini digelutinya itu berawal dari tahun 2016 lalu. Kala itu, Nanang sudah mulai mencoba-coba untuk meracik kopi sendiri secara otodidak.

Selama satu tahun Nanang mencoba belajar seluk-beluknya meracik kopi. Pada tahun 2017, akhirnya ia coba bekreasi, dan menghasilkan Kopi Kakao serta Kopi Mix Jagung untuk pertama kalinya. Proses mulai mengopen hingga menyelep dilakukan Nanang sendiri.

“Kemudian saya coba kasih ke teman-teman dan saudara, tujuannya adalah mencari racikan yang pas dan layak,” terangnya.

Setelah mendapat testimoni yang cukup memuaskan, Nanang mulai memberanikan diri untuk sedikit memproduksi kopi hasil racikannya. Awalnya Nanang harus merogoh kocek hingga Rp 25 juta untuk merakit mesin oven dan selep, serta peralatan produksi kopi lainnya.

“Saya merakit sendiri mesin kopi kala itu, semua biaya modal dari swadaya saya sendiri. Butuh proses sekitar hampir 2 bulan lebih,” kata Nanang, sedikit mengenang perjuangannya.

Setelah mesin produksi kopi sudah siap, Nanang kemudian merilis kopi produksinya dengan label Kopi Bintang. Semula hanya ada dua varian kopi yang di produksi. Produksi dilakukan di kediaman mertuanya di Pamotan.

Namun, lambat laun kini sudah ada tujuh varian kopi produksi Nanang. Antara lain, Kopi Bubuk Robusta, Kopi Bubuk Robusta Premium, Kopi Bubuk Mix Kakao, Kopi Bubuk Lanang Premium (Peaberry Coffee), Kopi Bubuk Sari (Liberica, Nangka, Sirsak), Kopi Bubuk Robusta Mix Jagung dan Kopi Bubuk Arabica.

Kopi Bintang produksi Nanang sendiri sudah didaftarkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Malang dengan nomor Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) 2103507012644-23. Selain itu, Nanang juga menyewa sebuah toko Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Turen untuk memasarkan kopinya.

Baca Juga: Indonesia International Motor Show Surabaya 2018, Tempat Nongkrong Asik Para Penggila Motor Custom

Selain melalui toko tersebut, Nanang juga getol memasarkan produknya melalui internet dan media sosial seperti Instagram @nanang_kopibintang, Facebook Nanang Kopi Bintang. Nanang bahkan membuat laman khusus kopi produksinya melalui www.kopibintang.com.

“Kopi kan ramai sekarang, punya potensi bagus kedepan, saya optimis nilai jualnya juga konsisten tinggi,” pungkas pria kelahiran 1986 tersebut.


Reporter : Dhimas Fikri
Editor : Kistin S

The post Produksi Kopi Bintang, Brigadir Polisi Ini Bisa Raup 6 Juta Per Bulan appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2DAWZCo

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment