MALANGTODAY.NET – Impian memiliki mobil nasional yang produksi sendiri (dalam negeri) tampaknya masih belum memungkinkan. Mengingat banyak faktor yang memengaruhi salah satunya terkait bahan baku.
Selama ini bahan baku yang ada hanya berupa daur ulang sehingga konsistensinya masih sangat minim. Untuk itu, Prof. Dr. Ir. Wahyono Suprapto, M.T., Dosen Teknik dan ahli bidang Ilmu Pengecoran Logam memberikan solusi terkait hal itu.
“Solusinya adalah pemerintah harus memberikan pelatihan bagaimana mendapatkan bahan baku itu. Pemerintah harus menyuport kegiatan yang kelihatannya sepele, tetapi krusial,” ujarnya saat pidato pengukuhan Guru Besar (Gubes) di Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya (UB), Rabu (30/1/2019).
Dia melanjutkan bahwa kegiatan tersebut adalah melakukan inventarisasi dan pelatihan; jika memungkinkan ada bantuan-bantuan baju juga, pelatihan untuk mengatasi bahan baku, dan masalah teknologi pengecoran yang masih sangat rendah. “Sehingga ini yang kita tindak lanjuti,” jelasnya.
Jika Berkaca pada negara lain, industri otomotif ini sudah mendapatkan suport dari industri kecil, seperti industri mikro. “Lah, industri mikro kita dilepaskan oleh pemerintah sehingga rasa-saranya seperti berjalan sendiri-sendiri,” ujarnya.
Inilah yang dirasakan sehingga produksi mobil dalam negeri masih kurang maksimal. “Tapi kalau dijalani dengan serius tidak susah. Makanya pemerintah harus memperdayakan paling tidak memberikan pelatihan, pembekalan, kemudian membantu teknologi sedikit, insya Allah industri kita khususnya industri mikro, bisa mengatasi itu,” ujarnya.
Pria yang baru saja dikukuhkan sebagai Gubes Bidang Ilmu Pengecoran Logam ini mengaku pernah berupaya sendiri melakukan penawaran ke perindustrian, tetapi belum ada respons baik. “Ini kan proyek, ya, yang masih belum ada atau sudah jadwalnya. Atau mungkin yang saya tawarkan itu belum sesuai dengan pemerintah,” pungkasnya. (BAS/KIS)
The post Bermimpi Punya Mobil Nasional, Mustahilkah Diwujudkan? appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2MFHX05
0 comments:
Post a Comment