Tuesday, October 23, 2018

Kabupaten Malang Darurat Guru, Butuh 3.800 Tenaga


Jazilatul Humda

MALANGTODAY.NET – Jumlah tenaga pendidik di Kabupaten Malang saat ini sedang menghadapi permasalahan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Drs. M. Hidayat, MM. M.Pd, ketika ditemui di Universitas Brawijaya Malang.

“Kabupaten Malang saat ini darurat guru, jika tidak diselesaikan sesegera mungkin, di tahun 2020 akan habis kita,” uajrnya ketika ditemui media setelah mengikuti acara seminar Activation.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Kabupaten Malang Siapkan Sistem Pendidikan Berbasis Elektronik

Saat ini jumlah guru yang dibutuhkan di Kabupaten Malang adalah 3800 orang, sedangkan saat ini jumlah guru yang berstatus ASN (Aparatur Sipil Negara) hanya 1.808 orang. Untuk memenuhi jumlah yang dibutuhkan tentu sangat banyak, lebih dari separuh tenaga yang ada saat ini.

“Jumlah total yang diakomodir 1808 di Kabupaten Malang. Sedangkan yang dibutuhkan untuk bisa melayani masyarakat dengan baik dan sesuai dengan kompetensi bidang tugas keilmuan yaitu 3800,” tegas Hidayat.

Lebih lanjut Hidayat menjelaskan untuk mencapai jumlah guru yang dibutuhkan itu sangat sulit, mengingat jumlah pendaftar yang akan diterima hanya 630.

Baca Juga: Karya Siswa SMP Islam Sabilillah Malang Bikin Profesor Asal Taiwan Terkesan

Untuk menyikapi hal tersebut, Hidayat mengatakan tahun 2019 akan meningkatkan insentif kepada 6304 GTT (guru tidak tetap) sebanyak 100%.

“GTT ini memang ada permasalahan sedikit, tapi Insya Allah nanti ada ketentuan, entah melalui CPNS, maupun P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja),” tandas Hidayat.


Reporter: Jazilatul Humda
Editor: Raka Iskandar

The post Kabupaten Malang Darurat Guru, Butuh 3.800 Tenaga appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2OHCZUM

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment