
MALANGTODAY.NET – Masjidil Haram adalah salah satu tempat paling populer bagi umat muslim saat ke Mekkah. Namun, fenomena aneh justru terjadi di rumah Allah SWT ini. Tanpa alasan jelas, ribuan jangkrik menyerbu seluruh area Masjidil Haram.
“Pada Sabtu malam saya berdoa di Masjidil Haram dan serangga ada di mana-mana, masjid menarik mereka, tidak hanya di halaman, tetapi bahkan di sekitar Kabah,” ungkap salah satu warga, Abdulwhab Soror seperti yang dimuat dalam The National (10/1/2019).
Akibatnya, seluruh jalanan di kompleks tersebut dipenuhi oleh para jangkrik. Jamaah yang sedang berada di lokasi tersebutpun tak luput menjadi korban. Jangkrik-jangkrik tersebut nampak menempel di pakaian para Jamaah.
Diketahui, serbuan jangkrik ini sudah berlangsung sejak Sabtu (5/1/2019). Foto dan video mengenai serbuan jangkrik ini juga ramai diperbincangkan di media sosial.
فرق الإصحاح البيئي التابعة لــ #امانة_العاصمة_المقدسة تعمل على رش حشرة الجنادب السوداء حول ساحات المسجد الحرام •#مكة_المكرمة #العاصمة_المقدسة pic.twitter.com/EgjeBovSSQ
— أمانة العاصمة المقدسة (@holymakkah) January 7, 2019
Mengenai hal ini, pihak terkait telah menurunkan sejumlah petugas untuk memberantas ribuan jangkrik ini. Dilansir dari laman akun twitter @holymakkah, ada 22 tim dengan 138 petugas yang dikerahkan untuk memberantas jangkrik.
“Mengutamakan keselamatan dan kenyamanan para jemaah,” tulisnya
Petugas-petugas tersebut memberantas jangkrik-jangkrik dengan menyemprotkan pestisida di daerah-daerah sekitar Masjidil Haram. Fokus pemberantasannya yakni di daerah-daerah yang disinyalir adalah tempat perkembangbiakan serangga.
“Kami fokus pada area-area reproduksi dan pengembangbiakan serangga-serangga, saluran air dan sumber air terbuka di sekitar halaman Masjidil Haram dan di dalam toilet yang tersebar di halaman masjid,” sambung akun Emirat provinsi Mekkah ini.
Penulis: Almira Sifak
Editor: Almira Sifak
The post Langka! Masjidil Haram Diserbu Ribuan Jangkrik, Pertanda Apa? appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2SMOIPW
0 comments:
Post a Comment