
MALANGTODAY.NET – Terkait kedatangannya ke kantor Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Jawa Timur (Asprov PSSI Jatim) pada Selasa (15/1/2019), banyak tersiar kabar bahwa Satgas Anti Mafia Bola Mabes Polri sedang melakukan penggeledahan.
Namun hal ini kemudian dibantah oleh juru bicara Satgas Anti Mafia Bola, Kombes Pol Argo Yuwono. Argo menyatakan bahwa kedatangan Satgas Anti Mafia ke Surabaya adalah untuk berkoordinasi dengan Asprov PSSI.
“Tidak ada penggeledahan mereka, (Satgas Anti Mafia Bola) itu hanya koordinasi saja,” ujarnya dilansir dari Indosport (14/1/2019).
Satgas hanya melakukan koordinasi terkait tersangka pengaturan skor, Vigit Waluyo. Mereka juga meminta beberapa dokumen terkait yang ada di kantor Asprov PSSI Jawa Timur.
“Satgas melakukan koordinasi dengan Asprov PSSI Jatim untuk tersangka Vigit Waluyo,” tambah Argo.
Diberitakan sebelumnya, ada tiga orang tim Satgas Anti Mafia Bola yang mendatangi kantor Asprov PSSI Jatim. Selama total satu jam kedatangan, mereka tidak memperkenankan media untuk mengambil gambar.
Sementara itu, menurut staf Asprov PSSI Jatim, Sabrina, kedatangan satgas tersebut adalah untuk mencari berkas pertandingan sepak bola di Jawa Timur. Sabrina juga menuturkan tidak ada dokumen yang dibawa oleh satgas.
“Tidak ada berkas yang dibawa oleh tim Satgas Mafia Bola. Berkas hasil pertandingan yang dicari yakni Piala Soeratin tahun 2009 sudah tidak ada karena kepengurusan telah berganti,” katanya dilansir dari iNews.id (15/1/2019). (AL)
The post Satgas Anti Mafia Bola Tepis Kabar Penggeledahan di Asprov PSSI Jawa Timur appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2DcE8fL
0 comments:
Post a Comment