Thursday, January 17, 2019

Soal Penyekapan Qnet yang Viral, Begini Tanggapan Kapolres Malang Kota


Ilham Musyafa

MALANGTODAY.NET Viral subuah unggahan Facebook terkait seorang laki-laki disekap di dalam rumah kos yang berada di Jalan Polowijen 2, Blimbing, akhirnya bisa pulang. Hal ini tidak lepas dari tindak cepat yang dilakukan oleh anggota tim Satsabhara Polres Malang Kota.

Kejadian yang ada dadibenarkan oleh Kapolres Malang Kota Asfuri saat ditemui usai acara Coffee Morning, Rabu (16/1/2019). Beliau mengaku baru mendapat kabar itu pada pagi hari.

“Saya baru mendapat informasi tadi pagi (kemarin, red) dari Sabhara bahwa ada seseorang yang dijanjikan oleh suatu pihak yang ternyata diintimidasi atau disekap di suatu tempat,” ujarnya.

Dia menambahkan bahwa kasus ini akan didalami lebih lanjut persoalannya seperti apa. “Yang bersangkutan sudah membuat laporan dan sudah pulang. Tapi datanya sudah ada, akan dilakukan pemeriksaan kembali dan nanti akan ditindak oleh reskrim,” jelasnya.

Sebelumnya, pada Selasa (15/1/2019) media sosial digegerkan berita penyekapan seseorang yang diduga terjerat Sebuah perusahaan Multi Level Marketing (MLM) Qnet dan merasa diawasi atau ditahan di dalam rumah kos di Jalan Poliwijen 2, Blimbing.

Merasa ketakutan, akhirnya mengunggahnya ke media sosial dan menjadi viral di grup komunitas Peduli Malang. Orang tersebut bernama Ferdi Kristiantoro (21) berasal dari Dusun Tawang RT 13 RW 4, Kec. Wates, Kab. Kediri.

Ferdi akhirnya bisa bebas atas bantuan anggota Satsabhara yang melakukan tindakan cepat laporan itu. Mereka adalah Aiptu Susilo, Brigadir Danar, dan Bripda Fahmi yang membantu korban. Atas tindakannya ini, netizen memberi komentar respons positif terhadap Polres Malang Kota. (BAS/HAM)

The post Soal Penyekapan Qnet yang Viral, Begini Tanggapan Kapolres Malang Kota appeared first on MalangTODAY.

http://bit.ly/2RVjlW4

0 comments:

Post a Comment