
MALANGTODAY.NET – Sejak tenggelam di Kali Jagir, Wonocolo, Surabaya pada Jumat (18/1/2019), Untung (37), warga Bendul Merisi Jaya Gang V Kecamatan Wonocolo hingga saat ini Rabu (23/1/2019) belum ditemukan.
Padahal, petugas gabungan dari Basarnas, Petugas Pemadam Kebakaran (PMK), dan BPB Linmas dan dibantu oleh satuan intai para amfibi (taifib) Angkatan Laut terus melakukan penyisiran di sekitar titik lokasi tenggelamnya Untung.
Kemudian, menurut penglihatan tiga orang Indigo asal Surabaya yaitu Adrian Kenzo Satriawan, Kris Ony, dan Gatot Kuspriady, Untung dinyatakan masih ada di kawasan Kali Jagir. Namun keberadaannya saat ini berada di bawah pengaruh makhluk gaib!
Melalui penglihatannya, mereka menyatakan bahwa Untung sedang tersangkut benda seperti akar pohon di dasar kali Jagir. Di sekitar tempat tersangkutnya Untung tersebut, ada siluman ular besar yang menunggu sehingga keberadaan Untung tidak dapat terlihat.
“Ularnya itu seperti melilitnya dan sengaja menutupi agar tidak terlihat oleh para tim pencari saat berpatroli disitu,” ujar Kenzo dilansir dari Jatimnow.com (22/1/2019).
Penyataan dari Kenzo ini bisa dipercaya atau tidak tetapi sebelumnya ia pernah membantu Pemkot Surabaya untuk mencari anak hilang pada Juni 2018 lalu.
Jika dirunut kepada sejarah, Pintu Air di Kali Jagir sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda. Hingga kini, sebagian orang masih percaya bahwa masih ada sosok penunggunya yaitu Mbah Wongso.
“Mbah Wongso itu seperti buaya, tapi bukan dia yang menutupi. Tapi si siluman ular itu. Kalau Mbah Wongso itu sebenarnya baik bahkan dia meminta ular itu untuk melepaskan orang yang dicari-cari kemarin,” terangnya.
Kemudian, Kenzo menambahkan, jika untung ditemukan masih hidup akan ditemukan di sekitar titik tenggelamnya. Sedangkan jika sudah meninggal kemungkinan akan ditemukan di muara atau sekitar mangrove. (AL)
The post Tak Kunjung Ditemukan, Orang Indigo Sebut Untung Sengaja Ditutupi Siluman Ular di Kali Jagir appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2R7F0pA
0 comments:
Post a Comment